Marco Bezzecchi Ogah Minta Maaf, Maverick Vinales Masih Kesal

Rezki Alif Pambudi - Senin, 21 Oktober 2024 | 12:35 WIB

Maverick Vinales dan Marco Bezzecchi masih berselisih pendapat soal crash di sprint MotoGP Australia 2024 (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Maverick Vinales masih menyimpan kekesalan soal insiden dengan Marco Bezzecchi di sprint MotoGP Australia 2024.

Terlebih lantaran Maverick Vinales belum mendapat permintaan maaf sedikit pun dari Marco Bezzecchi, meski keduanya sudah sempat bertemu.

Vinales mengungkap bahwa murid Valentino Rossi itu bahkan tidak berusaha menemuinya untuk meminta maaf.

"Tidak, ia tidak datang untuk mengatakan apapun," ungkap pembalap tim Aprilia Racing tersebut, dilansir GridOto.com dari Motosan.es.

"Bahkan tidak dengan kata-kata 'Aku minta maaf'," jelas pembalap yang musim depan akan pindah ke KTM tersebut.

Tapi Vinales sudah cukup puas lantaran Stewards telah memberikan hukuman long lap penalty buat Bezzecchi karena insiden tersebut.

"Mereka sudah memberikan tanda (penalti), jadi tak apa. Aku tak harus jujur, tak perlu bilang apapun karena pada akhirnya mereka yang harus memutuskan apakah harus memberikan penalti atau tidak," jelasnya.

"Jadi aku akan setuju apapun keputusannya meski aku memiliki pendapat berbeda," jelas ayah dua anak tersebut.

Vinales pun mengklarifikasi kata-katanya sebelumnya yang seolah bernada ancaman jika Bezzecchi tidak dikasih hukuman oleh Stewards.

Baca Juga: Makhluk Kecil Ini Bikin Marc Marquez Lepas Tear Off Helm Hingga Terpeleset di MotoGP Australia 2024

"Aku tak bilang bahwa 'Jika Bezzecchi tidak disanksi maka akan ada perang'. Tapi aku bilang sesuatu yang sangat berbeda," lanjut Vinales.

"Aku bilang 'Jika Bezzecchi tidak disanksi maka kami tahu batasannya (agar tidak dihukum), jadi aku akan gantian melakukan hal itu ke yang lain'," jelasnya.

Sang pembalap tak mau dirinya hanya jadi bahan srudukan pembalap lain, makanya ia memberikan sedikit statement bernada ancaman itu.

"Tapi yasudah, kulihat Stewards melakukan pekerjaannya dan membuat garis batas terhadap agresi seperti itu," sambungnya.

"Aku menunggu permintaan maaf Bezzecchi, kemarin ia bilang akan ke pit tapi aku juga tak melihatnya," jelasnya.

Vinales juga kesal dengan orang-orang yang menuduhnya mengerem terlalu cepat saat kejadian.

"Pada kasus apapun aku selalu mengerem di titik pengeremannya, tidak sebelumnya. Aku mendengar orang-orang bilang hal aneh. Jika kau tahu namanya balapan, sini pakai baju balapmu dan datangi aku," tegasnya.