GridOto.com - Air radiator seharusnya wajib menggunakan coolant khusus.
Coolant ini menjaga radiator salah satunya dari korosi atau karat.
Saat kondisi darurat dan kita enggak membawa coolant dan bermasalah pada sistem pendingin apakah boleh mengisinya dengan air biasa?
"Kalau dalam kondisi darurat dan memang enggak ada sama sekali yang menjual coolant boleh-boleh saja isi pakai air biasa atau air mineral," ucap Tommy pemilik bengkel Expo Motor 999.
"Namun ini hanya bisa dilakukan untuk sementara saja ya, kalau sudah menemukan bengkel baiknya langsung dikuras," bebernya.
Baca Juga: Ganti Radiator Aftermarket di Motor Matic, Bikin Mesin Lebih Adem?
Hal ini berkaitan dengan komponen di sistem pendingin yang bisa berkarat.
Jika air biasa masuk ke sistem pendingin maka potensi terjadinya karat sangat tinggi.
Tentu saja karat ini menyebabkan kerusakan pada banyak komponen.
"Air biasa ini jangan sampai dibiarkan lama di sistem pendingin mobil," bebernya lagi.
Mencegah masalah terjadi pada radiator mobil ada baiknya sebelum melakukan perjalanan jauh periksa beberapa komponen penting.
Baca Juga: Jangan Sampai Lewat, Jadwal Ganti Air Radiator Vario 125 Setiap Segini
"Cek air radiator di tabung reservoir apakah masih tersedia sampai ke bagian extra fan apakah berfungsi dengan baik," terang Tommy yang bengkelnya ada di Ruko Mitra Bekasi.
Pengecekan ini meminimalisir terjadinya kerusakan atau overheat saat di jalan.
Jadi boleh-boleh saja isi air radiator dengan air biasa dalam kondisi darurat ya sob.