Hati-hati, Air Wiper Mobil Pakai Sabun Dampaknya Jadi Begini

ARSN - Kamis, 26 September 2024 | 18:15 WIB

Air washer wiper di mobil bekas jangan pakai air sabun (foto ilustrasi) (ARSN - )

GridOto.com - Hujan mulai turun nih gaes, coba dicek air washer wiper mobil bekas kesayangan kalian.

Bila kosong atau kosong segera ditambah airnya gaes.

Yap, air wiper memegang peran penting ketika berkendara di musim hujan.

Tugas air wiper yang ada di tabung reservoir meringankan beban kerja wiper saat menyeka kotoran.

Eits, nambahnya jangan pakai air sabun ya gaes, begini dampaknya.

"Sabun itu bisa jadi masalah pada washer wiper," ungkap Arief Hidayat, CEO Wealthy Group.

Otomotifnet
Ilustrasi cairan wiper saat hujan

Untuk membantu pembersihan kaca dari cipratan kotoran saat hujan, sabun bukanlah cairan yang efektif gaes.

Memang sabun bisa cepat meluruhkan kerak lebih cepat dan membuat kaca lebih jernih.

Tapi air sabun ada efek samping yang bisa terjadi lho.

Apa efek samping air sabun buat air wiper?

"Busa sabun kalau lama dibiarkan bisa menjadi kerak seperti serbuk," ujar Arief.

Lama kelamaan bisa menyumbat lubang nozzle washer wiper maupun jalur slang karet washer.

Kyn/Otomotifnet
Pastikan semprotan air wiper dari jet washer berfungsi normal. Kalau mampet, bisa rojok noselnya pakai jarum

Belum lagi kandungan basa pada sabun bisa bereaksi pada material karet.

Ini akan berdampak pada slang karet maupun bilah karet wiper yang bisa cepat getas.

Karet ketemu basa lama-lama mengeras, jadi cepat getas.

Itulah dampak air wiper mobil pakai air sabun gaes.

Baca Juga: Inilah Yang Terjadi Bila Aki Mobil Toyota Raize TSS Tiba-tiba Soak