GridOto.com - Agar Transmisi matiknya Awet, begini cara yang benar saat memanaskan mesin mobil.
Panasin mobil matik itu penting gaes, kenapa? Karena pada saat mesin baru distart pertama, rpm-nya cenderung tinggi.
"Biasanya RPM Bisa di atas 1.000, kadang di 1.500 saat baru nyala," jelas Hermas Prabowo dikutip dari Otomotifnet.com.
Hermas Prabowo, punggawa Worner Matic yang beralamat di Jl. Tegalrotan 8A, Bintaro, Tangerang Selatan.
Suhu kerja mesin ideal umumnya berada di angka 700-an rpm.
Nah, kenapa penting manasin mesin mobil matik sampai mencapai suhu kerja ideal?
Alasan pertama karena jika pemilik mobil langsung menggeser tuas transmisi ke R atau ke D, maka akan terjadi shock.
Shock atau guncangan ini berimbas pada komponen di dalam girboks matik.
“Sehingga komponen-komponen di dalam gearbox matik berpotensi timbul keausan,” terangnya lagi.
Alasan kedua? Pada saat rpm tinggi dan tuas langsung digeser, akan terjadi friction atau gesekan berlebihan antara kampas dengan steering clutch.
Tentu hal ini akan cepat mengikis kampas atau kampas jadi cepat aus.
Lantas berapa lama waktu yang ideal untuk manasih mesin mobil matik?
Antara mobil matik keluaran baru dan lama tentunya berbeda gaes.
"Bisa sampai 5 menit untuk tahn lama, mobil baru paling 1 menit rpm-nya sudah stabil," tukasnya.
Poin pentingnya, bukan soal lamanya proses pemasanan, melainkan apakah jarum rpm sudah menunjukkan di angka ideal (stasioner).
Dengan kata lain jika putaran rpm sudah kembali turun ke angka ideal, tuas matik sudah boleh digeser untuk menjalankan mobilnya.
Itulah cara memanaskan mesin mobil matik agar transmisinya awet.
Baca Juga: Beginilah Cara Gampang Cek Ketebalan Ban Mobil, Mudah Banget