GridOto.com - Belakangan, Toyota Kijang Innova Zenix melekat dengan nama Paus Fransiskus.
Itu karena Innova Zenix menemani perjalanan kenegaraan Paus bernama asli Jorge Mario Bergoglio selama di Indonesia, (3-6/9/24).
Mulai datang di bandara Soekarno-Hatta, bertemu Presiden Joko Widodo di Istana, menyambangi Gereja Katedral dan melakukan pertemuan lintas agama di Masjid Istiqlal.
Kemudian menghantarkan Paus ke Gelora Bung Karno Jakarta untuk memimpin misa agung, (5/9/24).
Bicara Toyota Kijang generasi ke-7 ini, kini diberi embel-embel kata 'ZENIX'.
Arti ZENIX ini pun dicari-cari artinya selama ini.
Menukil artikel GridOto, (21/11/22), dijelaskan Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy, kata ZENIX merupakan gabungan dua kata.
"Kedua kata tersebut adalah 'Zenith' dan X, Zenith secara harfiah berarti 'puncak' dan X atau 'cross' itu kependekan dari Crossover," buka Anton dalam acara peluncuran Toyota Kijang Innova Zenix di kawasan Jakarta Pusat 2022 lalu.
Baca Juga: Innova Zenix Eks Paus Fransiskus Dicari-cari, Ternyata Jadi Hak Milik Pihak Ini
Maka kata Zenix itu sendiri, dimaknai Toyota sebagai Crossover yang memberikan performa puncak.
Sebagai info, Toyota Kijang Innova Zenix didaulat sebagai representasi pabrikan asal Jepang tersebut dalam menghadapi era elektrifikasi di Indonesia.
Sehingga Toyota Kijang Innova Zenix mengalami beberapa perubahan besar ketimbang pendahulunya.
Seperti penyematan teknologi Toyota Hybrid System Generasi Kelima, serta penggunaan sasis monokok dengan platform TNGA dari sebelumnya menggunakan ladder frame.
Juga dibekali mesin baru yang diberi julukan Dynamic Force Engine. Dynamic Force Engine yang dipakai di Toyota Kijang Innova Zenix berkode M20A-FKS (2.000 cc Non-Hybrid) dan M20A-FXS (2.000 cc Hybrid).
Dynamic Force Engine merupakan klan mesin bensin yang dibangun berdasarkan strategi Toyota New Global Architecture (TNGA).
TNGA adalah strategi penyederhanaan platform yang dipakai buat membangun mobil Toyota dan Lexus.
Baca Juga: Mesin Innova Zenix Paus Fransiskus Berjuluk Dynamic Force Engine, Ini Maksudnya
Sebelum era TNGA, Toyota membuat sekitar 100 platform yang berbeda untuk mobil-mobilnya.
Dengan strategi TNGA cukup lima platform modular untuk membangun sejumlah mobil Toyota dan Lexus yang terdiri dari TNGA-B (GA-B), TNGA-C (GA-C), TNGA-F (GA-F), TNGA-K (GA-K), dan TNGA-L (GA-L).
Nah, Dynamic Force Engine ini juga sama, Ia adalah strategi buat menyederhanakan jumlah varian mesin bensin yang dibuat Toyota.
Dengan Dynamic Force Engine, jumlah varian mesin bensin dibuat menjadi lima keluarga saja.
Selain buat menyederhanakan varian mesin, Dynamic Force Engine ini dibuat berdasar strategi untuk meningkatkan thermal efficiency mesin.
Ada sejumlah cara yang dilakukan Toyota untuk meningkatkan thermal efficiency mesin Dynamic Force Engine.
Contohnya dengan mengoptimalkan rasio stroke dengan bore, aliran udara di lubang intake dan exhaust, dan mengoptimalkan manajemen panas mesin dengan sistem pendingin variabel.
Baca Juga: Dipakai Orang Istimewa, Innova Zenix Paus Fransiskus Ternyata Butuh Oli Mesin Tipe Ini
Dengan thermal efficiency yang lebih optimal, performa mesin akan meningkat, lebih efisien mengolah bahan bakar, dan ramah lingkungan.
Saat ini klan mesin bensin Dynamic Force Engine ada lima keluarga, yaitu M15 (3-silinder 1.490 cc), M20A (4-silinder 1.986 cc), A25 (4-silinder 2.487 cc), T24A (4-silinder 2.393 cc Turbo), dan V35A (V6 3.444 cc Twin-Turbo).