GridOto.com - Chery Omoda E5 dicas cepat tidak sampai 30 menit, berapa jarak tempuh yang bisa pulih dalam waktu tersebut?
Chery Omoda E5 merupakan salah satu mobil listrik SUV yang menawarkan jarak tempuh jauh dengan banderol yang cukup menarik.
Dengan harga mulai dari Rp 419,8 juta untuk varian Pure dan Rp 488,8 juta untuk varian standar, Omoda E5 sudah menawarkan jarak tempuh klaim 430 km sesuai Worldwide Harmonised Light Vehicle Test Procedure (WLTP).
Jarak tempuh jauh ini dimungkinkan dengan pemakaian baterai Lithium Iron Phosphate (LFP) berkapasitas 61 kWh.
Nah selama pengetesan, kami tidak lupa mengajak Chery Omoda E5 ke salah satu stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) favorit kami di Jakarta.
Baca Juga: Sudah Tahu Transmisi Mobil Listrik? Porsche Taycan Jadi Pengecualian
Berlokasi di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, SPKLU Halim memiliki satu mesin dengan output daya pengisian hingga 200 kW.
Beberapa kali kami membawa mobil listrik dengan port Type 2 CCS ke SPKLU tersebut untuk mengetes daya isi maksimum dan waktu pengisian daya.
Kami memulai pengecasan Omoda E5 di SPKLU Halim dengan state of charge (SOC) baterai tersisa 33% dan jarak tempuh tercatat WLTP 142 kilometer.
Ketika dihadapkan dengan mesin charger 200 kW, Chery Omoda E5 mampu menerima daya maksimum 81,8 kW.
Perlu disebutkan selama pengecasan cepat, daya isi yang masuk ke sistem Omoda E5 stabil di rentang 65-81 kW.
Baca Juga: Wajib Tahu, Ini 3 Cara Pengisian Daya Baterai di Mobil Listrik
Mengingat kami mengisi daya sebesar 30 kWh, pengecasan Omoda E5 tuntas secara parsial dalam waktu 23 menit 31 detik dengan daya masuk 29,04 kWh.
Pengisian tersebut tentunya meningkatkan state of charge baterai dari 33% hingga 77% plus jarak tempuh tercatat 329 kilometer.
Ini berarti di bawah 30 menit tersambung dengan mesin charger 200 kW, Omoda E5 bisa memulihkan jarak tempuh sejauh 187 kilometer.