GridOto.com - Mobil listrik kesayangan kalian mau ganti pelek aftermaket agar terlihat cakep?
Hati-hati gaes, mobil listrik yang ganti pelek aftermarket jangan sembarangan pilih.
Pasalnya, ganti pelek ngasal pada mobil listrik bisa berpengaruh terhadap jarak tempuhnya.
Nah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat ganti pelek untuk mobil listrik.
"Yang jelas, bobot pelek wajib ringan supaya enggak mengurangi jarak tempuh mobil listrik," terang Eric Tanzil.
Eric Tanzil ini dari Permaisuri, Sunter, Jakarta Utara.
"Bisa pakai pelek yang dibuat dengan cara flow form, atau forged sekalian supaya makin enteng," jelas Eric sapaannya.
Lebih cakep lagi bila pelek forged yang dipakai bobotnya lebih ringan dari pelek standarnya.
Pelek lebih ringan pasti pasti jarak tempuh mobil listrik stabil, atau malah bisa bertambah sedikit gaes.
Eric mencontohkan pemakaian pelek forged Rays Volk Racing TE37 ukuran 18 inci pada mobil listrik Lexus UX300e milik kastemernya.
"Lebih ringan 2 kilogram dari pelek standarnya untuk satu pelek, jadi total mereduksi beban hingga 8 kilogram," ujar Eric.
Reduksi bobot ini tentu bisa menambah jarak tempuh mobil listrik.
Meskipun konsumsi jarak tempuh tetap bergantung pada gaya berkendara dan kepadatan lalu lintas.
Nah, jangan lupa dipakaikan ban khusus mobil listrik ya gaes.
"Ban khusus mobil listrik punya rolling resistance lebih rendah dari ban biasa, sehingga tidak membuat jarak tempuh mobil listrik berkurang," beber Eric.
Selain itu, ban khusus mobil listrik juga lebih senyap dan mampu menahan torsi besar dari mobil listrik.
Itu dia rekomendasi pelek aftermarket yang cocok buat mobil listrik.
Baca Juga: Sudah Tahu Belum, Ini Lho Bedanya AC Charging dan DC di Mobil Listrik