Nabrak Marco Bezzecchi di Sprint MotoGP Inggris 2024, Franco Morbidelli Malah Nyalahin Orang Lain

Rezki Alif Pambudi - Minggu, 4 Agustus 2024 | 08:18 WIB

Franco Morbidelli tidak mengaku salah soal insiden dengan Marco Bezzecchi di sprint MotoGP Inggris 2024 (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Pembalap tim Pramac Racing Franco Morbidelli menjadi aktor utama dalam insiden awal balapan sprint MotoGP Inggris 2024 yang melibatkan Marco Bezzecchi.

Franco Morbidelli dinyatakan bersalah atas kejadian tersebut, langsung diganjar long lap penalty yang harus dijalani dalam balapan utama MotoGP Inggris 2024 hari Minggu (4/8) malam nanti.

Kejadian bermula saat Morbidelli gagal melakukan pengereman usai balapan dimulai, sehingga menabrak bagian belakang motor Marco Bezzecchi.

Morbidelli seketika jatuh sedangkan Bezzecchi sempat terlempar ke atas, dan kemudian terbanting ke aspal dengan cukup keras.

Uniknya meski sudah begitu, Morbidelli merasa dirinya tidak bersalah dalam insiden yang sangat merugikan Bezzecchi tersebut.

Ia menerima sanksi yang diberikan, namun ia mengungkap bahwa kejadian tersebut karena ada pihak ketiga alias pembalap lain yakni Maverick Vinales.

"Ada yang terjadi dengan Maverick Vinales. Maverick mengalami start buruk, kehilangan banyak posisi lalu ia ingin ngerem dan berusaha menghentikan motornya di tikungan 1," kata Franky dilansir GridOto.com dari The-Race.

"Dan aku ingin ngerem di posisi normal tapi aku tak bisa menghindari crash itu, aku tak bisa menghindari dampaknya. Aku mencoba menghindar tapi aku crash," jelasnya.

Morbidelli menyangkal bahwa manuvernya tidak bertanggung jawab dan merupakan manuver normal.

Baca Juga: Kelemahan Honda RC213V Dibongkar Luca Marini, Takaaki Nakagami Setuju

"Itu bukan manuver yang tidak bertanggung jawab. Itu hanya tidak beruntung. Aku tak ingin menabrak siapapun, aku mengerem duluan dibanding pembalap lain di kiriku yakni Miguel Oliveira," sambungnya.

"Kemudian aku terhisap oleh Maverick, yang melaju dengan kecepatan berbeda dari lainnya. Itu episode kurang beruntung di tikungan 1," tegasnya.

Vinales pun tidak menyangkal bahwa ia kurang begitu bagus di tikungan 1 dan mengalami kesulitan besar.

Tapi ia juga tak mau disalahkan dan menyebut bahwa Morbidelli lah yang salah karena melaju menuju tikungan 1 dengan terlalu kencang dan tidak mengerem dengan benar.

"Aku mengalami wheelie dan motornya benar-benar berhenti. Aku bahkan tak bisa mengerem, aku tak bisa mematikan ride height device," ungkap Vinales.

"Tapi ia (Morbidelli), datang ke tikungan 1 dengan kecepatan 40 km/jam lebih kencang dari lainnya," tegas Vinales.

Bezzecchi sendiri masih diragukan tampil dalam balapan utama, namun ia sedang berusaha keras melakukan fisioterapi untuk memulihkan kondisinya sebelum balapan dimulai.