Bikin Heran, Kenapa Logo pada Produk GWM Indonesia Berbeda-beda?

Naufal Shafly - Senin, 22 Juli 2024 | 20:50 WIB

Logo Tank (atas) dan Haval (bawah) (Naufal Shafly - )

GridOto.com - GWM Indonesia telah meluncurkan beberapa produk di Indonesia, yakni Tank 500, Tank 300, Haval H6, dan Haval Jolion.

Namun, kalau diperhatikan logo dari model Tank dan model Haval memiliki perbedaan yang sangat signifikan.

Lantas, kenapa logo kedua model tersebut tidak disamakan?

Menanggapi hal ini Constantinus Herlijoso, General Manager GWM Indonesia memberikan penjelasannya.

Menurut pria yang akrab disapa Yoso ini, kedua model tersebut memang sengaja dibedakan.

"Jadi penamaan di GWM itu adalah, Haval lebih fokus ke kendaraan SUV 4x2. Sementara kalau Tank lebih fokus ke kendaraan SUV 4x4," ucap Yoso di sela-sela acara GIIAS, Senin (22/7/2024).

Naufal Shafly/GridOto.com
Haval Jolion Hybrid dijual dengan harga Rp 448,888 juta.


Lebih detail lagi, Ia menjelaskan bahwa Haval adalah kendaraan yang lebih menyasar ke arah penggunaan perkotaan.

Oleh sebab itu, desainnya lebih stylish dan kekinian.

"Haval adalah kendaraan SUV yang lebih ke arah 4x2, (sasis) monokok, dan itu kami branding dengan nama Haval," tuturnya.

Baca Juga: GWM Tank 300, SUV Berkemampuan Off-road Rival Pajero Sport dan Fortuner

Sebaliknya, Tank merupakan kendaraan yang lebih didesain tangguh untuk melalui medan off-road.

Sehingga, yang ditonjolkan pada produk ini adalah ketangguhannya.

Isal/GridOto.com
Tantang Pajero Sport, GWM Tank 300 resmi meluncur di Indonesia


"Bahwa Tank ini adalah kendaraan 4x4 yang real off-road, kemudian ada yang kami sebut sasisnya itu dengan konsep Tank,"

Sesuai namanya, sasis Tank diklaim sangat tangguh sehingga menyerupai 'tank'.

Karena karakteristik kedua model tersebut berbeda, maka GWM Indonesia membedakan logo keduanya.

"Jadi untuk membedakan saja, supaya lebih jelas segmentasi yang mereka masuki," tutupnya.

Adapun di negara asalnya, China, Haval dan Tank merupakan sub-brand di bawah bendera Great Wall Motor (GWM).

Selain kedua nama tersebut, ada juga merek Ora yang juga merupakan sub-brand dari GWM.

Karena di negara asalnya ketiga merek tersebut merupakan sub-brand, maka tak heran jika masing-masing memiliki logo sendiri.