Kampas Rem Motor Keramik Enggak Dianjurkan Buat Harian, Begini Efeknya

Radityo Herdianto - Senin, 15 Juli 2024 | 12:00 WIB

Kampas rem motor keramik enggak dianjurkan buat harian, begini efeknya. (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Kampas rem motor keramik enggak dianjurkan buat harian, begini efeknya.

Dalam memilih kampas rem motor buat dipakai harian perlu diperhatikan.

Khususnya kampas rem motor berbahan keramik yang ternyata tidak dianjurkan untuk motor penggunaan harian.

Liongky Sugiharta, Product Support bengkel spesialis Digioto, Kebon Jeruk, Jakarta Barat menyebutkan kampas rem keramik memang banyak digunakan untuk kebutuhan balap.

Radityo Herdianto / GridOto.com
ILUSTRASI. Kaliper rem motor.

Baca Juga: Tanpa Perlu Bongkar, Penyakit Rem Motor Berdecit Bisa Sembuh

"Motor balap atau kompetisi memang butuh kampas rem keramik untuk pengereman yang cepat dari kecepatan tinggi," sebut Liongky.

Namun itu untuk kebutuhan balap, bukan penggunaan harian.

Motor yang dipakai harian pakai kampas rem keramik malah jadi masalah.

Paling langsung terasa adalah rem motor jadi tidak pakem atau sulit mengerem.

"Bahan kampas keramik butuh temperatur tinggi agar bisa menggigit ke cakram," jelas Liongky.

"Sedangkan kecepatan motor harian tidak sampai 100 km/jam, kampas rem kurang panas," sambungnya.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Contoh kampas rem keramik Brenta Ceramic Compound butuh temperatur tinggi agar pakem.

Baca Juga: Ganti Master Rem Motor Lebih Besar dari Ukuran Bawaan Begini Efeknya

Karena itu perlu memilih jenis kampas rem yang tepat untuk penggunaan harian.

Bisa pilih kampas rem dengan material organik atau sintered.

"Sesuaikan spesifikasi rem motor dan penggunaannya, kampas rem organik atau sintered cukup untuk keperluan harian," saran Liongky.