GridOto.com - Masih banyak yang belum tahu, apa penyebab mesin mobil terasa bergetar saat pertama mesin dinyalakan.
Sekadar info, saat mesin internal combustion engine (ICE) bekerja akan menghasilkan getaran dampak gaya sentrifugal putaran poros engkol dari posisi diam.
Perubahan kondisi dari posisi mekanisme mesin diam sampai berputar atau pun sebaliknya akan menghasilkan guncangan cukup besar.
Oleh karena itu mesin harus memiliki pemegang khusus agar getaran tidak merambat sampai dalam kabin.
Ian, Mekanik GK Auto Service Gunung Kidul, mengatakan getaran mesin saat bekerja harus diredam demi menjaga kenyamanan penumpang termasuk jenis guncangan saat mesin awal hidup dan mati.
“Saat awal hidup mesin pasti berguncang begitu juga bila menjelang dimatikan, maka dari itu dibutuhkan komponen yang memegang atau menahan guncangan tersebut yakni engine mounting atau buffer," ucap Ian dikutip dari Kompas.com (8/7/2024).
Ian mengatakan peran buffer atau engine mounting ini lebih dari sekadar meredam getaran namun diperuntukkan untuk menahan guncangan efek perubahan kecepatan benda dari posisi diam menjadi bergerak.
"Hukum ketiga Newton menyatakan bahwa setiap aksi menghasilkan reaksi. Ketika satu benda memberikan gaya pada benda lain, benda yang menerima gaya memberikan gaya sama dengan benda pertama, tetapi berlawanan arah, itu sebabnya mesin berguncang," ucap Ian.
Ian juga mengatakan ketika buffer sudah pecah karetnya maka guncangan tidak akan ditahan dengan baik akibatnya hentakan terasa sampai kabin.
"Pecahnya karet buffer atau engine mounting salah satunya karena usia, karet pasti lama kelamaan lapuk dan pecah terlebih lagi perannya memang untuk menahan guncang," ucap Ian.
Jadi, saat bodi mobil terasa bergetar khususnya saat awal mesin hidup atau menjelang mati pemeriksaan bisa merujuk kepada buffer atau engine mounting depan-belakang untuk jenis peletakan mesin melintang.
Baca Juga: Karet Engine Mounting Honda BeAT Rusak? Biaya Gantinya Cuma Segini