Serius Cek Segel Sampai Uji Lab, Begini Metode Investigasi Oli Palsu GridOto

Dwi Wahyu R. - Selasa, 9 Juli 2024 | 11:00 WIB

Begini metode investigasi oli Shell palsu yang dilakukan oleh GridOto.com (Dwi Wahyu R. - )

GridOto.com - Kasus pemalsuan oli mesin yang tidak pernah selesai membuat GridOto.com tergerak membuat investigasi sederhana mengenai hal ini.

Caranya dengan membeli satu merek oli mesin mobil di toko online dan toko konvensional (bengkel atau toko onderdil) di wilayah Jabodetabek.

Lalu oli yang kami beli akan dibawa ke produsen atau pembuatnya untuk dicek apakah ini oli asli atau ada indikasi oli palsu.

Setelah dilakukan pengecekan oleh pihak produsen oli, sampel oli mesin tersebut kami bawa untuk di tes ke laboratorium independen.

Nah, dalam investigasi oli palsu kali ini kami memilih Shell sebagai satu produsen produk oli mesin populer di Indonesia.

Rianto Prasetyo/GridOto.com
Sampel oli mesin Shell yang diambil oleh GridOto.com

Baca Juga: Pemilik Mobil dan Motor Waspada, Marak Pemalsuan Oli Menimpa Merek Favorit

Makanya tak heran, oli mesin Shell sering menjadi incaran oknum pemalsu di Tanah Air.

Untuk oli mesin motor matik yang dipilih adalah Shell Advanced AX5 Matic 10W-30 kemasan 1 liter.

Sementara itu untuk oli mesin mobil yang dipilih adalah Shell Helix HX6 10W-40 kemasan 1 liter.

Kedua oli ini dipilih karena merupakan salah satu produk oli mesin populer di pasar dan memiliki peredaran yang luas.

Proses pembelian oli mesin ini dilakukan tim GridOto.com pada tanggal 24-30 April.

Dwi Wahyu R./GridOto.com
Ilustrasi SPBU Shell yang menjual BBM dan pelumas

Baca Juga: Ngeri Banget, Ini Dia Efek Negatif Pakai Oli Palsu di Kendaraan

Untuk sampel kedua oli dari toko konvensional diambil pada tanggal 29 dan 30 April 2024.

Kami pertama kali membeli oli di SPBU Shell yang berlokasi di Kemanggisan, Jakarta Barat.

Di sana kami membeli Shell Helix HX6 10W-40 (Sampel A) seharga Rp 102.000 dan Shell Advanced AX5 Matic 10W-30 (Sampel F) dengan banderol Rp 45.000.

Setelah itu kami membeli kedua oli tersebut di sejumlah bengkel di Kota Bekasi dan Depok, Jawa Barat.

Untuk Shell Helix HX6 10W-40 yang dibeli di Bekasi seharga Rp 68.000 kami sebut "Sampel B" sedang yang di Depok dinamakan "Sampel C" harganya Rp 95.000.

Dwi Wahyu R./GridOto.com
Ilustrasi produk Shell yang dijual di Tokopedia

Baca Juga: Update Harga BBM Shell di Indonesia Per 1 Juli 2024, Turun Lagi Nih

Shell Advanced AX5 Matic 10W-30 yang dibeli di Bekasi diberi kode "Sampel G" (Rp 37.000) sedang yang di Depok kodenya "Sampel H" (Rp 55.000).

Untuk sampel kedua oli mesin ini dari toko online kami beli pada tanggal 24, 26, dan 28 April 2024 via Tokopedia.

Kami memilih oli yang harganya terpaut jauh dengan Harga oli di SPBU Shell.

Nah, Shell Helix HX6 10W-40 yang dibeli di Tokopedia kami beri nama "Sampel D" (Rp 50.000) dan "Sampel E" (Rp 46.000).

Sementara itu Shell Advanced AX5 Matic 10W-30 yang dibeli di Tokopedia dikasih kode "Sampel I" (Rp 31.500) dan "Sampel J" (Rp 35.900).

Rianto Prasetyo/Gridoto.com
Oli Shell yang diduga palsu karena saat QR code di-scan, data yang terbaca tidak valid.

Baca Juga: Harga BBM Shell Per 1 Juni 2024, Wuih Ternyata Ada yang Turun Nih

Data Sampel Shell Helix HX6 10W-40

Toko Konvensional

Toko Online

Data Sampel Shell Advanced AX5 Matic 10W-30

Toko Konvensional

Toko Online

Dwi Wahyu R./GridOto.com
Suasana pengecekan sampel oli di kantor Shell di Jakarta Selatan (13/6/2024)

Baca Juga: Shell Indonesia Buat Keputusan Mengejutkan, Tutup Seluruh SPBU di Satu Wilayah Ini

Setelah itu kami membawa oli-oli ini ke kantor pusat Shell di Jakarta Selatan pada Rabu, 13 Juni 2024 untuk diperiksa oleh ahli dari produsen pelumas dan bahan bakar tersebut.

Di sana 5 sampel oli Shell Helix HX6 10W-40 dan 5 sampel Shell Advanced AX5 Matic 10W-30 diperiksa oleh Shofwatuzzaki selaku Shell Lubricant Technical Manager.

Zaki, sapaan akrab Shofwatuzzaki, melakukan pemeriksaan pada segel Jam Jar yang terdapat di setiap kemasan pelumas Shell.

Pengecekan oli Shell yang diselingi dengan wawancara dan syuting untuk konten video di channel YouTube kami ini berlansung hampi selama 2 jam.

Pada Kamis, 14 Juni 2024, seluruh sampel tersebut kami bawa ke PT Petrolab Service untuk menjalani sejumlah pengujian.

Dwi Wahyu R./GridOto.com
Penjelasan hasil laboratorium dari PT Petrolab Service (5/7/2024)

Baca Juga: Shell Bikin Lomba Mobil Irit Buatan Mahasiswa, Bakal Diadu Dengan Banyak Negara

Sampel dianalisa dengan pengujian New Oil Engine dengan parameter antara lain Viscosity Index, Flash point COC, Pour point, Density at 15 derajat Celcius, Color ASTM, Total Acid Number, dan Total base Number.

Pengujian dari PT Petrolab Service selesai dan hasilnya langsung dikirim kepada kami pada Senin, 1 Juli 2024.

Lalu pada Jumat (5/7/2024),  GridOto.com bertemu dengan Asbari Sukardi, Senior Technical Manager PT Petrolab Service untuk mendapatkan penjelasan langsung mengenai hasil pengujian oli tersebut.

Bagaimana hasilnya? Terus pantau GridOto.com ya.