Jelang Bulan Inklusi Keuangan, Sompo Insurance Hadirkan Beragam Inisiatif Literasi Keuangan

Naufal Shafly - Sabtu, 8 Juni 2024 | 17:00 WIB

Ilustrasi Sompo Insurance (Naufal Shafly - )

GridOto.com - PT Sompo Insurance Indonesia (Sompo Insurance) meluncurkan inisiatif bertajuk 'Road to BIK' sebagai bentuk promo pemahaman tentang kesejahteraan finansial, khususnya bagi komunitas mahasiswa, ibu rumah tangga, dan pemilik UKM.

Inisiatif ini sejalan dengan momentum perayaan hari jadi Sompo Insurance ke-49.

Adapun kegiatan untuk komunitas akan dilaksanakan secara offline setiap dua bulan sekali, dimulai dari Juni hingga Bulan Inklusi Keuangan (BIK) yang jatuh setiap Oktober.

Nantinya, Sompo Insurance akan menghadirkan Aliyah Natasya, seorang Certified Financial Planner, Islamic Financial Planner, dan financial influencer.

Acara pertama akan diadakan pada tanggal 26 Juni di Uptown Coworking Space, Kuningan, Jakarta, mengundang mahasiswa untuk bergabung dan berdiskusi tentang kesejahteraan finansial, serta cara-cara berinvestasi pada diri sendiri dan pengelolaan keuangan mereka.

Mahasiswa yang tertarik dapat mulai mendaftar pada tanggal 11 Juni, informasi lebih lanjut tentang cara mendaftar akan tersedia di Instagram dan Facebook Sompo.

Sementara pada bulan Agustus dan Oktober, acara komunitas akan didedikasikan untuk para ibu rumah tangga dan pemilik UKM.

Selain bekal informasi, setiap peserta yang hadir dalam acara komunitas akan menerima asuransi kecelakaan diri dari Sompo, yang mencakup biaya pengobatan, cacat total tetap, dan kematian akibat kecelakaan.

Selain itu, Sompo menawarkan diskon asuransi perjalanan sebesar 49 persen selama periode 8-22 Juni 2024.

Baca Juga: Berkah Ramadan, Sompo Insurance Bikin Program Cek Mobil Gratis Hingga Asuransi Mudik

Bagi yang berencana untuk bepergian ke dalam maupun luar negeri dan ingin terlindungi selama
perjalanan dapat mengunjungi traveljoy.sompo.co.id untuk membeli asuransi perjalanan.

Menurut Eric Nemitz, Presiden Direktur Sompo Insurance, sektor asuransi Indonesia tetap tangguh dan menunjukkan tingkat pertumbuhan yang sehat dari tahun ke
tahun.

Namun, hingga saat ini tingkat penetrasi asuransi masih berada di angka 2,7 persen, relatif lebih rendah dibandingkan dengan negara ASEAN lainnya.

Di sisi lain, angka tersebut menunjukkan masih banyak potensi pertumbuhan yang belum dimanfaatkan secara efektif.

Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hal tersebut di antaranya ekonomi mikro di dalam pasar, kurangnya kepercayaan masyarakat, tingkat pendapatan yang dapat dibelanjakan, kepemilikan aset, serta tingkat literasi dan inklusi asuransi yang masing-masing berada pada 31,72 persen dan 16,63 persen.

“Ada peluang besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui literasi dan inklusi keuangan, yang akan membantu mendorong stabilitas dan pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ujar Eric Nemitz dalam keterangan resminya, Jumat (7/6/2024).

“Melalui inisiatif Road to BIK ini, Sompo bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai produk dan layanan asuransi agar lebih banyak masyarakat yang dapat mencapai
kemapanan finansial dan mendapatkan ketenangan pikiran dengan melindungi diri mereka sendiri dari risiko keuangan yang tidak terduga,” lanjutnya.