GridOto.com - Semua mesin mobil memiliki komponen kecil bernama dipstick oli.
Walau terlihat kecil namun peran dipstick oli ini sangatlah penting.
Dibuat dipstick oli ini untuk melihat kondisi oli mesin dan juga volumenya di dalam mesin.
Masih banyak yang belum mengerti cara pakai dipstick oli ini dengan benar.
"Kita sebagai pemilik mobil itu minimal harus tahu cara cek oli mesin pakai dipstick oli ini," buka Roni Agung, Kepala bengkel Astra Peugeot Cilandak, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Komponen Ini Wajib Diganti Bareng Sama Oli Mesin, Ini Alasannya
"Cara pakai dipstick oli yang benar yakni pertama cabut dulu, lalu bagian ujung dipstick oli ini di lap dengan kain atau tisu," tambahnya.
Setelah bersih, masukkan kembali dipstick oli sampai tertutup rapat lalu angkat lembali.
Nah, akan terlihat ada garis oli di ujung dipstick oli tersebut.
Garis oli ini sebagai penanda jumlah oli yang ada di dalam mesin mobil.
"Pabrikan membuat beberapa garis di dipstick yakni batas atas dan batas bawah," jelas Roni.
Baca Juga: Sludge Muncul di Dalam Mesin Mobil, Ini Akibatnya Jika Terlalu Banyak
Pada kondisi ideal, dipstick oli akan menunjukkan garis sedikit di bawah upper level atau batas atas.
"Namun jika oli mesin berkurang maka dipstick oli ini akan menunjukkan garis di bawha lower level," jelasnya lagi.
Terpenting untuk mengecek dipstick ini adalah posisi mobil harus pada bidang yang datar dan saat pagi hari.
"Saat pagi hari karena oli mesin belum banyak yang bersirkulasi, jadi hasilnya lebih akurat," tutup Roni.