GridOto.com - Dalam dunia poles cat mobil umum dikenal dengan dua jenis alat yakni dual action polisher dan rotary poliser.
Untuk jenis mesin poles rotary tidak disarankan untuk pemula.
Jadi buat yang ingin coba poles cat mobil sendiri sebaiknya jangan dulu langsung pakai mesin poles rotary jika belum pernah.
Menurut Muhammad Edy, Master Training Sonax Indonesia, mesin poles rotary bekerja dengan memutar pad hanya pada satu poros terpusat.
"Untuk meratakan pemolesan murni dari gerakan tangan ke area panel bodi mobil," sebut Edy.
Baca Juga: Pentingnya Cuci Mobil Pakai Sampo Khusus Jaga Cat Mobil Tetap Kinclong
"Berbeda dengan mesin dual action yang membentuk pola orbital gerakan pad-nya sehingga lebih menyebar meski hanya diam di satu posisi," terangnya.
Memang mesin poles rotary punya keunggulan proses pemolesan yang lebih cepat.
Karena putaran rotasi yang cepat memfokuskan pemolesan pada satu titik sehingga gesekannya tinggi.
Namun disinlah kekurangannya jika dipakai pada orang yang belum terbiasa.
"Terlalu lama diam di satu bagian bisa menggosongkan permukaan cat mobil karena gesekannya tinggi," jelas Edy.
Begitupun dengan cara penekanan mesin poles ke panel bodi yang harus sama dan konsisten.
Baca Juga: Begini Ciri Baret Cat Mobil yang Tidak Bisa Hilang Dengan Poles Bodi
Perbedaan tekanan mesin poles bisa menghasilkan hasil pemolesan yang tidak rata atau belang.
"Mesin poles dual action lebih aman karena gerakan orbitalnya membuat tekanan tidak terpusat pada satu titik," tutur Edy.
"Jenis rotary polisher lebih banyak dipakai untuk profesional karena efisiensi waktu dan hasil pemolesannya," tutupnya.