Begini Cara Ngerem Motor yang Tepat Buat Cegah Kecelakaan di Jalan

Radityo Herdianto - Rabu, 22 Mei 2024 | 22:00 WIB

Begini cara pengereman motor yang tepat, cegah kecelakaan di perjalanan. (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Sebagian besar masyarakat Indonesia memiliki dan menggunakan motor sebagai kendaraan harian.

Penggunaan motor di jalan raya terkadang tidak dibarengi dengan kemampuan pengereman motor yang benar sehingga memicu kecelakaan.

Begini cara pengereman motor yang tepat buat cegah kecelakaan di perjalanan.

Menurut Hariadi, Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), teknik pengereman motor merupakan salah satu poin penting dalam berkendara di jalan.

"Kecelakaan akibat perilaku pengendara yang kurang hati-hati bisa terjadi kapanpun," tegas Hariadi.

Ia menghimbau dengan pengetahuan dan penguasaan teknik pengereman bisa menjadi pedoman dalam keselamatan dan keamanan berlalu lintas dengan motor.

Hal paling mendasar adalah menjaga kondisi tubuh tetap prima sebelum mengendarai motor.

Tubuh yang kurang fit mengurangi bahkan cenderung gagal merespon atas reaksi terhadap bahaya yang terjadi di depan.

Dok. PT SIS
Fokus berkendara dan posisi tubuh menjaga kendali penuh dalam pengereman motor.

Baca Juga: Rem ABS Cuma Gimmick? Tonton Video Tes Rem ABS di Jalan Super Licin

Saat berkendara, postur tubuh dianjurkan tegak dan rileks dengan kedua tangan sepenuhnya memegang setang motor serta siku sedikit ditekuk agar bisa mendapat kendali penuh saat motor melakukan pengereman.

"Jaga agar roda tetap lurus agar keseimbangan dalam pengereman tetap terjaga," ujar Hariadi.

Dalam proses pengereman, gunakan rem depan dan rem belakang secara bergantian guna mencegah roda terkunci maupun rem panas akibat terlalu lama ditekan.

Cara tersebut juga perlu didukung dengan jaga jarak aman untuk memberikan waktu respon saat pengendara mengantisipasi apa yang terjadi di depan.

Tak kalah penting motor yang digunakan dalam penggunaan harian juga perlu dicek secara berkala khususnya pada sistem pengereman dan ban.

"Kami selalu menganjurkan untuk konsisten dalam melakukan servis berkala di bengkel resmi untuk memastikan kendaraannya tetap berada pada kondisi prima untuk berkendara,” tutur Hariadi.

"Sistem pengereman yang baik bisa menjaga penghentian laju motor tetap optimal, didukung kondisi ban yang sesuai menjaga traksi terhadap permukaan jalan," tandasnya.