Ini Alasan Cat Mobil Bentol Jangan DItutup Pakai Dempul, Bikin Masalah

Angga Raditya - Selasa, 14 Mei 2024 | 09:00 WIB

Ilustrasi bodi mobil keropos (Angga Raditya - )

GridOto.com - Ini alasan cat mobil bentol jangan ditutup pakai dempul, bikin masalah.

Bentol atau gelembung yang terdapat pada cat mobil sebaiknya jangan ditutup dempul.

Karena hal tersebut tidak menuntaskan masalah yang ada, yaitu cat mobil bangun atau bentol.

Malah solusinya, "Harus ganti pelat baru, karena bentol tersebut adalah keropos," ujar Vino dari bengkel bodi Platinum, Cipinang, Jakarta Timur.

Angga Raditya
Pelat keropos harus dipotong agar tidak keropos tidak muncul lagi

Baca Juga: Selain Bikin Jamur, Air Hujan Juga Bisa Bikin Bodi Mobil Begini

Keropos ini terbentuk dari karat yang dibiarkan saja dan akhirnya menggerogoti permukaan besi mobil.

Pelat mobil keropos juga menandakan karat tersebut sebenarnya sudah menyebar lebih dari yang terlihat mata.

"Jadi kalau sudah bentol, sebaiknya ganti satu panel utuh supaya karatnya enggak menyebar," tambah Dana dari Auto Look, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Karat ini bisa berasal dari satu bagian kecil dari pelat mobil yang tidak tertutup lapisan cat atau pernis.

Angga Raditya
Kondisi pilar A setelah diganti pelat baru akibat terserang keropos

Baca Juga: Bestie, Jangan Sepelekan Karat di Bodi Mobil, Nanti Akibatnya Begini

"Pelat besi polos ini terkena oksidasi, sehingga lama-lama berkarat," tambah Vino.

Karat pada permukaan bodi mobil bisa menyebar dengan cepat sehingga mesti diperiksa panel-panel lainnya.

Jadi apabila cat mobil bangun, kemudian diratakan dan 'disembunyikan' dengan dempul, tetap tidak menghentikan penyebaran karat dan keroposnya.

"Malah keroposnya bisa menyambar panel lain yang tadinya masih bagus," pungkas Vino.