GridOto.com - Seorang pengendara roda empat hampir menjadi korban kejahatan dengan modus pecah ban.
Baru-baru ini diduga modus serupa terjadi di jalan Raya Ahmad Yani, Bekasi Kota, Jum'at (10/5/2024).
Hal itu seperti diunggah oleh akun Instagram @bekasi.terkini dimana aksi tersebut terekam menggunakan dashcam mobil.
"Dari rekaman vidio terlihat beberapa pengendara sepeda motor terlihat mengetok kendaraan korbannya dan memberitahu bahwa bannya kempes dan disuruh menepi," tulis akun tersebut.
Modus kejahatan semacam ini sering kali terjadi dibeberapa wilayah.
Pelaku biasanya berpura-pura memberi tahu pengendara bahwa ban mobil bocor atau kempis, padahal mereka mengincar barang-barang berharga di mobil.
Menanggapi maraknya modus pecah ban ini, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indardi pun meminta agar para pengendara untuk selalu waspada.
Mantan Kapolres Jakarta Selatan ini pun memberikan beberapa tips agar terhindar dari modus tersebut agar tidak mudah percaya begitu saja.
"Terkait modus pecah kaca ini pengendara perlu hati-hati. Jika memang ada pengguna jalan yang mengingatkan bahwa ada api, pecah kaca, ban bocor, kempis dan sebagainya untuk selalu hati-hati saat menepi," kata Ade Ary kepada GridOto.com, Sabtu (11/5/2024).
Baca Juga: Marak Modus Pecah Kaca di Bekasi Selatan, Barang Berharga Jadi Sasaran
Modus seperti ini memanfaatkan kelengahan korban atau pengemudi kendaraan terhadap barang-barangnya saat mengecek ban mobilnya.
Ketika pengendara turun dari mobil untuk mengecek bannya, saat itulah si pelaku mulai beraksi mengambil barang-barang dalam mobil.
"Kemudian ketika turun dari kendaraan sebaiknya waspada melihat sekeliling dulu, lalu setelah itu kemudian jangan lupa untuk langsung mengunci semua pintu mobil. Bisa juga berhenti ditempat yang ramai," bebernya.
Pasalnya, apabila pintu mobil tidak langsung dikunci kawanan sindikat itu akan dengan cepat mengambil barang-barang berharga yang ada di mobil.
Biasanya modus itu para pelaku sudah mengincar dari awal ketika korban dari titik terakhir.
Mantan Ditreskrimsus Polda Metro Jaya itu pun menghimbau bagi para pengendara untuk selalu memarkirkan kendaraan ditempat aman dan tidak menyimpan barang berharga.
"Artinya masyarakat harus sadar bahwa kejahatan bisa menimpa kepada kita kalau kita tidak mengantisipasi, disisi lain jajaran Polda Metro Jaya terus menigkatkan kegiatan imbauan. Kami juga terus meningkatkan patroli dan melakukan penegakan hukum apabila mengungkap pelaku kejahatan," tegasnya.