Korlantas Polri Siapkan Ratusan Kendaraan Listrik Untuk Kawal WWF di Bali, Ada Apa Saja?

M. Adam Samudra - Senin, 6 Mei 2024 | 19:30 WIB

Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan melakukan pengecekan kendaraan dinas sepeda motor dan mobil listrik di NTMC Polri (M. Adam Samudra - )

GridOto.com - Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan melakukan pengecekan kendaraan listrik dinas untuk pengawalan VVIP di NTMC Korlantas Polri, Senin (6/5/2024).

Pengecekan kendaraan listrik tersebut dalam rangka pengaman Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024.

Kakorlantas Polri menyampaikan terdapat 75 kendaraan dinas roda dua listrik dan 50 unit kendaraan roda empat yang nantinya akan mengawal para kepala negara di KTT WWF.

Selain itu juga terdapat kendaraan energi fosil sepeda motor 85 unit dan 98 unit mobil.

"Kami akan BKO (Bantuan Kendali Operasi)-kan kendaraan pengawalan VVIP kendaraan listrik roda empat ada 50 dan roda dua 75 ini yang listrik yang akan mengawal para Kepala Negara, kemudian untuk kendaraan fosil sepeda motor 85 unit dan 98 unit roda empat," jelas Aan, Senin (6/5/2024).

Selain itu, terdapat dua unit Komunikasi Mobile (Komob) sebagai alat bantu pengendalian arus lalu lintas satgas Pamwal Rolakir dan satu kendaraan Road Accident Rescue (RAR) apabila terjadi kecelakaan lalu lintas.

Ntmc
Kensaraan dinas Korlantas untuk kawal World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali

"Mendukung kendali operasi kami juga menyiapkan dua komob komando mobile yang nanti bisa ditempatkan di tempat-tempat yang strategis untuk membantu pengendalian Satgas Pamwal Rolakir," terang Kakorlantas.

"Kemudian ada satu unit kendaraan analisa kecelakaan lalu lintas kendaraan rar sehingga ini semua bisa membantu mensupport Polda Bali dalam pelaksanaan KTT WWF 10 di Bali nanti," sambungnya.

Baca Juga: Gak Usah Berharap Pelat Khusus ZZ Kebal Gage, Korlantas Polri : Saya Saja Bisa Kena

Aan berpesan kepada personel yang bertugas agar melaksanakan pengamanan dan pengawalan secara profesional serta dapat berkolaborasi bersama stakeholder terkait.