Tapak Ban Mobil Makan Dalam, Jangan Langsung Ganti, Rotasi Ban Saja

Angga Raditya - Selasa, 30 April 2024 | 17:00 WIB

Rotasi ban Toyota Avanza jika ban cadangan berbeda ukuran (Angga Raditya - )

GridOto.com - Melakukan rotasi ban berguna agar tapak ban mobil bisa habis merata.

Permukaan ban ‘makan dalam’ atau tapak ban botak di salah satu sisi saja, jangan terburu-buru untuk mengganti ban.

Karena kondisi demikian bisa diakali dengan trik rotasi ban, yaitu menukar posisi ban yang satu dengan yang lainnya.

Trik ini bisa menghemat pengeluaran karena bisa menunda untuk membeli ban baru.

Angga Raditya
Ilustrasi tapak ban aus tidak merata

Baca Juga: Ban Mobil Botak Enggak Segera Diganti, Dampaknya Bahaya Banget Sob! 

Cara melakukan rotasi ban adalah dengan menukar silang antara ban depan dan belakang.

Jelasnya, ban depan kanan dipindah ke posisi belakang kiri, begitu juga sebaliknya.

Dan ban belakang dipindahkan ke bagian depan karena tapak ban cenderung lebih tebal.

Pada mobil penggerak roda depan, biasanya ban depan akan lebih cepat aus dibanding ban belakang dikarenakan kerjanya yang berat.

Pada mobil gerak depan, selain menjadi penggerak, ban juga ikut berbelok sehingga kerjanya lebih berat.

Astra Daihatsu Motor
Ilustrasi Jika ingin rotasi ban serep, maka lakukan pola ini

Baca Juga: Begini Tanda-Tanda Mobil Perlu Spooring, Biar Umur Ban Mobil Awet

Trik rotasi ban ini akan membuat permukaan tapak ban menjadi aus secara merata, tidak aus di salah satu sisi saja.

Namun yang mesti diperhatikan adalah jenis tapak ban yang digunakan, terutama untuk jenis tapak asimetris.

Untuk ban mobil tapak asimetris, pergantian hanya bisa dilakukan jika ukuran bannya sama.

Karena tapak ban asimetris terdapat tapak ban Inside dan Outside yang desainnya berbeda.

"Namun karena tidak ada arah rotasi, jadi bisa dipasang di mana saja asal Inside Outside tidak terbalik," tutur Wibowo Santosa dari gerai pelek Permaisuri Ban, Mahakam, Jakarta Selatan.