Kuras Air Radiator Mobil, Lakukan Hal ini Biar Enggak Overheat

Ryan Fasha - Senin, 29 April 2024 | 19:00 WIB

Radiator mobil aftermarket (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Ada saatnya air radiator atau coolant perlu dilakukan penggantian.

Air radiator ini lama kelamaan akan mengalami penurunan performa sehingga perlu diganti baru.

Air radiator yang perlu dikuras ini enggak bisa sembarangan saat mengerjakannya.

Salah-salah saat mengganti air radiator membuat mesin bisa overheat lho.

"Iya, kalau enggak dilakukan dengan benar ya mesin bisa overheat," buka Yayan Sugiana dari bengkel Masudah Motor di Jl. Radin Inten, Jakarta Timur.

Angga Raditya/GridOto.com
Beli mobil bekas perlu segera kuras air radiator? Ini kata bengkel.

Baca Juga: Bahaya! Tutup Radiator Mobil Rusak Jangan Terus Dipakai, Ini Efeknya

"Saat penggantian air radiator harus dan wajib dilakukan bleeding, tujuannya untuk mengeluarkan udara yang terjebak di dalam sistem pendingin," bebernya.

Udara yang terjebak di dalam sistem pendingin ini membuat pendinginan mesin jadi terganggu.

Jika mobil digunakan akan menyebabkan masalah seperti overheat.

Udara tidak bisa mendinginkan mesin sehingga membuat temperatur mesin meningkat.

Oleh karena itu penting dilakukan bleeding dengan baik dan benar.

Isal/GridOto.com
Ilustrasi air radiator mobil

Baca Juga: Radiator Kotor Bikin Mesin Mobil Overheat, Ini Dia Alasannya

"Jika sudah dilakukan bleeding dengan benar maka temperatur mesin bisa normal walau mobil melakukan perjalanan jauh," sebut Suparna, Service Manager bengkel resmi Auto2000, Cilandak, Jakarta Selatan.

Setiap mobil memiliki cara bleeding air radiator yang berbeda-beda.

"Penting diperhatikan, selalu gunakan coolant yang direkomendasikan agar kinerja sistem pendingin bekerja dengan baik.