GridOto.com - Selain Honda dan Yamaha, ingat enggak kalau Suzuki juga pernah merilis satu matic retro?
Namanya adalah Suzuki Lets, yang dirilis oleh Suzuki Indomobil Sales (SIS) pada Oktober 2012.
Saat itu Suzuki Lets dipercaya buat mengadang laju Honda Scoopy dan Yamaha Fino yang sudah duluan mengaspal di Indonesia.
Secara bentuk, Lets memang punya garis desain yang mirip-mirip dengan Scoopy atau Fino yang sama-sama berkarakter bulat dan menggembung.
Meski begitu sebetulnya jika dilihat dari depan tampilan Lets ini tak terlalu retro, alasannya karena bentuk headlamp-nya tidak bulat seperti para rivalnya.
Pun begitu dengan bagian buritannya yang malah justru mirip dengan moge Suzuki Hayabusa.
Suzuki Lets juga sudah dibekali dengan konsol di bagian bawah setang yang bisa dipakai sebagai tempat penyimpanan barang-barang kecil.
Bicara jantung pacu, meski sama-sama hadir di kelas 110 cc mesin Suzuki Lets yang punya kapasitas 113 cc ini adalah satu-satunya yang sudah pakai sistem injeksi kala itu.
Tepatnya mesin Lets ini punya spek SOHC 2 klep dengan tenaga sebesar 9,2 dk di 8.800 rpm dengan torsi 8,7 Nm di 6.500 rpm.
Baca Juga: Nostalgia Suzuki Hayate, Penerus Skywave yang Lebih Garang tapi Gagal Bersinar
Dari hasil pengetesan tim OTOMOTIF, tenaganya terasa responsif di putaran bawah.
Apalagi bobotnya juga termasuk ringan yakni cuma 90 kg, sehingga ia juga terasa lincah.
Kenikmatan berkendaranya juga didukung oleh performa sokbrekernya yang cukup empuk.
Saat itu Lets dirilis dalam dua tipe oleh SIS, yakni tipe Sporty yang punya striping atraktif karena menggabungkan warna-warna cerah, serta pelek berwarna hitam.
Tipe lainnya adalah Premium, yang warnanya lebih elegan dengan banyak aksen krom dan pelek yang dilabur warna silver.
Sayangnya umur Lets tak panjang, karena pada Maret 2014 SIS memutuskan untuk menghentikan produksi Suzuki Lets.
Sobat GridOto ada yang sempat pakai matic ini buat sehari-hari, boleh lho share pengalamannya.