GridOto.com - PT PLN (Persero) mencatat adanya kenaikan transaksi di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) selama periode mudik Lebaran 2024.
Edi Srimulyanti, Director Retail and Commerce PT PLN (Persero) mengatakan pengguna kendaraan listrik yang melakukan pengisian daya di SPKLU selama mudik Lebaran 2024 mencapai 12.600 transaksi.
"Tahun ini totalnya ada 12.600 kali transaksi periode H-7 sampai H+7 Lebaran, pencapaian itu lima kali lipat lebih banyak dari tahun lalu," ujarnya saat berara di di Jakarta, Senin (22/4/2024).
Jumlah transaksi tersebut meliputi SPKLU milik PLN yang tersebar di Tol Jakarta hingga Bali, Pulau Sumatera, dan beberapa tempat wisata.
Lebih lanjut ia menjabarkan, dari total 12.600 transaksi itu secara keseluruhan menyedot energi sebanyak 253.000 kWh.
Sekadar info, hingga saat ini PLN telah memiliki 1.299 SPKLU untuk roda empat yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Baca Juga: Buat Kendaraan Operasional, PLN Beli 10 Ribu Unit Mobil Listrik BYD
Kemudian untuk roda dua, jumlahnya mencapai 9.600 SPKLU yang sudah terpasang di berbagai tempat.
Sedangkan untuk penukaran baterai atau Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) jumlahnya mencapai 1.900-an unit untuk mitra yang bekerja sama dengan PLN.
Pada 2024, PT PLN (Persero) terus mendukung akselerasi ekosistem kendaraan listrik menargetkan bangun ribuan SPKLU.
Beberapa diantaranya SPKLU yang memanfaatkan tiang listrik, disebut PLN Eye atau SPKLU bertipe Pole Mounted Charger.
"Rencananya tahun 2024 kami akan menambah lagi jumlah SPKLU sebanyak 3.000 unit, dan 2.000 diantaranya dipasang di tiang listrik," sebutnya.
Buat yang mau cari lokasi SPKLU PLN juga semakin mudah karena dapat dicari melalui aplikasi PLN Mobile.
Pengguna EV cukup membuka aplikasi PLN Mobile di menu electric vehicle maka otomatis keberadaan SPKLU PLN yang terdekat akan ditemukan.