GridOto.com - Liberty Media resmi mengakuisisi kepemilikan Dorna Sports, sekaligus MotoGP dan WorldSBK sebagai ajang balap di bawahnya.
Perusahaan yang memegang hak komersial F1 tersebut kini memiliki 86 persen saham Dorna Sports, sehingga kendali penuh berada di tagan mereka.
Kepastian tersebut membuat MotoGP dan WorldSBK bisa dikatakan akan berada di bawah satu manajemen yang sama dengan Formula 1.
Banyak pihak yang langsung menganggap bahwa akan banyak orang F1 yang terlibat langsung untuk menjalankan MotoGP.
Bahkan nantinya pola marketing, manajemen, lokasi balapannya dan banyak hal lainnya dari MotoGP, nantinya akan dibuat menyerupai F1.
Potensi mengenai hal tersebut tak bisa dibantahkan, namun tak sepenuhnya dibenarkan oleh CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta.
Ezpeleta mengungkap bahwa saham tersisa (14 persen) masih dimiliki oleh manajemen MotoGP yang sekarang, termasuk dirinya sendiri dan beberapa petinggi lain.
"Ini adalah langkah sempurna evolusi MotoGP, dan kami bersemangat dengan apa yang dibawa ke Dorna, MotoGP dan pencinta balap," kata Ezpeleta dilansir GridOto.com dari Motosan.es.
"Liberty memiliki pengalaman luar biasa mengembangkan aset olahraga dan kami tak bisa berharap partner lebih baik lagi untuk memperbesar MotoGP ke seluruh dunia," jelasnya.
Baca Juga: Gagal Memenuhi Ekspektasi, Apa yang Terjadi dengan Marco Bezzecchi?
Sang CEO menyambut gembira masuknya Liberty, namun memastikan bahwa mereka tidak akan mengendalikan sepenuhnya apa yang terjadi di MotoGP.
"Untuk sekarang aku masih bertahan. Besok Juli aku sudah 78 tahun dan terima kasih aku sangat sehat, tapi aku tak akan bertahan selamanya. Tak ada masalah, Dorna tetap berjalan tanpaku," sambungnya.
"Jika Liberty melihat kami, kami juga melihat Liberty. Ini penting dapat mengakses sumber dan pengetahuan mereka, untuk dapat menceritakan kejuaraan kami," jelasnya.
Jadi memang betul bahwa Liberty Media sudah menjadi pemilik utama, namun MotoGP tetap dijalankan secara merdeka oleh Dorna.
"Jadi tak akan ada orang-orang bekerja di dua tempat. Liberty bahagia melihat bagaimana kami menjalankan perusahaan ini, kami akan lanjut secara independen, independen dari urusan F1," tegas Ezpeleta.