GridOto.com - Buat pemilik motor listrik Polytron Fox-S, Fox-R, atau bahkan konsumen umum, ada informasi menarik nih yang bisa kalian praktikkan di rumah.
Informasi ini terkait dengan cara melakukan pengisian baterai motor listrik yang baik dan benar.
Menurut Tekno Wibowo, Direktur Komersial Polytron, kerusakan baterai pada motor listrik bisa disebabkan oleh banyak hal, salah satunya karena kesalahan cara charging.
"Misalnya kalau mau charge motor listrik, itu kan harusnya colokannya masuk ke motornya dulu, baru dicolok ke sumber listriknya," ucap Tekno saat ditemui beberapa hari lalu.
"Itu di buku panduan sebenarnya ada, tapi orang yang enggak mau baca buku panduan biasanya coloknya ke listriknya dulu baru ke motornya," lanjutnya.
Baca Juga: Polytron Kantongi Sertifikasi ISO 27001, Apa Kaitannya dengan Motor Listrik Fox Series?
Cara charging dengan memasukan colokan ke sumber listrik terlebih dahulu, kata Tekno, bisa menyebabkan munculnya tegangan arus.
Hal tersebut membuat baterai tidak sehat, dan lama-lama bisa menjadi rusak.
"Karena waktu dicolok ke motornya, itu bisa timbul tegangan. Lama-lama bisa bikin ngefong (muncul percikan bunga api akibat konduktor penghantar arus listrik tidak berkontak dengan baik)," tukasnya.
Menurut Tekno, Polytron akan mengganti baterai baru jika kerusakan baterai lama masih dalam masa garansi.
Namun, dengan catatan baterai tersebut masih dalam kondisi standar atau tidak dimodifikasi.
"Selama itu tidak di-temper, maksudnya dimodifikasi jadi standard arus yang dimasukkan lebih besar, itu bisa. Misal konsumen baterainya tidak di-temper, terus dibawa ke servis kami dan kami lihat kesehatan baterai sudah turun di bawah 85 persen, maka akan akan ganti baterainya," jelasnya.