GridOto.com - Banjir masih mengintai, sebaiknya 3 komponen ini segera diganti.
Musim hujan yang masih berlangsung kerap bikin genangan air di permukaan jalan.
Saat genangan air terjadi, maka kita harus berhati-hati saat melintasinya.
Apalagi jika ada komponen mobil yang bisa menimbulkan masalah saat melintasi banjir.
Berikut 3 komponen mobil yang berpotensi timbulkan masalah saat lewati banjir.
1. Ban Botak
Baca Juga: Mobil Tinggi Belum Tentu Aman Terjang Banjir Risiko Ada di Bagian Ini
Jika ban mobil botak, maka bisa meningkatkan risiko terjadinya aquaplaning saat melewati genangan air.
"Karena ban botak sulit untuk memecah air, sehingga ban bisa kehilangan traksi," tutur Surya Dharma, Sales & Marketing Manager PT ElangPerdana Tyres, produsen ban Accelera.
Ketika aquaplaning terjadi, besar kemungkinan terjadi kecelakaan akibat mobil kehilangan kendali.
Baca Juga: Terpaksa Terjang Banjir, Segini Ketinggian Air yang Aman Dilalui Mobil
Jika mobil mengadopsi filter udara jenis terbuka, sebaiknya berhati-hati saat melibas banjir.
"Open air filter bisa menghisap udara dari segala arah, termasuk dari bawah mobil," terang Willy dari bengkel One Second Faster, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Air yang terhisap ke ruang bakar bisa bikin mesin terkena water hammer dan berpotensi jebol.
3. Boot As Roda Sobek
Boot as roda sobek membuat as roda rentan terkena air saat melewati genangan air atau banjir.
Dampak yang ditimbulkan bisa bikin as roda berkarat dan gemuk di dalamnya berkurang.
"Gemuk yang berkurang bikin as roda seret dan cepat oblak," timpa Wito dari bengkel kaki-kaki Auto Per, Joglo, Jakarta Barat.