GridOto.com - Nama Honda Supra GTR 150 mungkin tidak begitu ramai diperbincangkan.
PT Astra Honda Motor (AHM) memperkenalkan Supra GTR 150 sejak May 2016 silam.
Bisa dibilang saat ini Honda Supra GTR 150 umurnya hampir genap 8 tahun beredar di Indonesia.
Sampai saat ini AHM masih menjual Honda Supra GTR 150 ini lho dengan harga mulai Rp 25,18 juta.
Eits siapa sangka, motor yang juga ada di Vietnam dengan nama Winner dan Malaysia yang diberi nama RS150 ini juga dipakai balap lho.
Baca Juga: Sekilas Mirip, Ternyata Honda Supra GTR 150 Versi Malaysia Banyak Bedanya dengan Versi Indonesia
Motor bebek dengan label kasta tertinggi dari AHM ini bisa dibilang spesial karen menggendong mesin yang sama dengan motor sport seperti CBR150 dan CB150R StreetFire.
Kode mesin Honda Supra GTR 150 ini adalah K56 dengan kapasitas 149,16 cc berpendingin cairan.
Kubikasi ini dihasilkan dari diameter piston 57,3 mm dan stroke 57,8 mm.
Sistem klep sudah menggunakan DOHC 4 klep dengan ukuran 22 mm In dan 19 mm Ex.
Karena memiliki DNA mesin sport maka Supra GTR 150 ini bisa menghasilkan tenaga mesin mencapai 16 Hp/9.000 rpm dan torsi 14,2 Nm/6.500 rpm.
Baca Juga: Sangat Menggoda Harga Motor Bekas Supra GTR 150, Lebih Murah Dari BeAT Baru
Tenaga mesin cukup besar tersebut dihasilkan dari rasio kompresi mencapai 11,3:1.
Ada dua varian yang ditawarkan oleh AHM yakni Supra GTR 150 Exclusive dan Sporty yang dimana perbedaannya ada di warna cat dan striping.
Beranjak ke kaki-kaki, suspensi teleskopik depan bisa dibilang cukup besar dengan diameter mencapi 31 mm.
Suspensi belakang sudah menggunakan monoshock.
Ukuran pelek depan depan 1.85x17 inch dengan dibalut ban ukuran 90/80-17.
Sedangkan pelek belakang cukup lebar dengan ukuran 3.50x17 inch dengan ban 120/70-17.
Honda Supra GTR 150 ini banyak dipakai balap di kejuaraan balap nasional dan internasional seperti Asia Road Racing Championship (ARRC).
Rival dari Honda Supra GTR 150 ini adalah Yamaha MX-King.