GridOto.com - Sebelum ganti pelek, kenali dulu istilah PCD biar enggak salah beli.
Saat hendak ganti pelek aftermarket, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Salah satunya adalah memperhatikan ukuran PCD asli bawaan mobil.
Ukuran PCD wajib diperhatikan agar pelek bisa masuk dengan presisi tanpa masalah.
Baca Juga: Mengenal Konstruksi Pelek 3-Piece, Ternyata Bisa Dibongkar Pasang
"PCD adalah singkatan dari Pitch Circle Diameter," ujar Alwin dari gerai servis pelek Win's Restore, Pondok Cabe, Tangerang Selatan.
PCD ini merupakan ukuran jarak antar lubang pada baut roda mobil.
PCD diukur dari titik terlurus pada masing-masing baut roda.
"Kalau jarak terjauhnya 100, dan lubang bautnya ada 4, artinya pelek tersebut punya ukuran PCD 4x100," sambung Alwin.
Begitu pula jika pelek memilik PCD 5x114,3, artinya memiliki lima baut, dengan jarak terjauh 114,3 mm.
Baca Juga: Pakai Pelek Kaleng Ternyata Bisa Bikin Ulir Baut Patah, Ini Sebabnya
"Karena ada beberapa PCD yang ukurannya cukup mirip, tapi pelek tidak bisa terpasang karena berbeda sedikit," tambahnya.
Misalkan PCD mobil Jepang kebanyakan 5x114,3 dan PCD mobil Eropa seperti Mercedes-Benz, Audi, atau VW Golf, adalah 5x112.
"Meskipun perbedaannya tipis, tetapi tetap tidak bisa masuk dengan presisi," timpal Midun dari bengkel kaki-kaki Jaya Spring, Haji Nawi, Jakarta Selatan.
"Kalau menemukan kasus seperti ini, biasanya lubang PCD-nya dibesarkan sedikit supaya bisa masuk di PCD 5x114,3 atau 5x112," tambah Midun.
Menurut Midun, langkah ini jamak dilakukan, "Yang penting pelek mobil duduk di center ring atau center hub, jangan bertumpu ke baut," pungkas Midun.