GridOto.com - BMW mulai memproduksi motor pada 1923 akibat pengaruh Perjanjian Verasilles yang memaksanya untuk berhenti memproduksi pesawat setelah PD 1.
Produk motor pertama dari pabrikan Bavarian tersebut adalah BMW R32 yang diperkenalkan di ajang Paris Motorcycle Salon tahun 1923.
BMW R32 dirancang oleh Franz Josef Popp dan Max Friz, dengan mendesain ulang motor Helios yang kurang laku pada masa itu.
Motor ini dibekali mesin flat-twin boxer 494 cc yang sanggup menghasilkan tenaga sebesar 8,5 dk di 3.200 rpm dan dapat dipacu hingga 95 km/jam.
Output tersebut disalurkan melalui girboks 3-percepatan dan diteruskan ke roda belakang menggunakan sistem penggerak shaft yang jadi ciri khas big bike BMW hingga sekarang.
Kalau dibandingkan, powernya mirip seperti motor matic modern macam Honda BeAT yang dibekali mesin silinder tunggal 109,5 cc bertenaga 8,8 dk di 7.500 rpm.
Di bagian kaki-kaki, BMW R32 menggunakan peredam kejut tipe leaf-spring di bagian depan, sedangkan di belakang dibuat rigid.
Meski begitu baik pengendara maupun pembonceng masih bisa sedikit nyaman karena di bawah jok dilengkapi per.
Baca Juga: BMW G 310 RR Performanya Nyaingin Honda CBR250RR, Cuma Segini Harganya
Sistem pengereman masih mengandalkan sistem teromol di depan, sementara yang belakang pakai model block brake.
Motor klasik ini dilengkapi sejumlah fitur canggih pada zamannya, seperti standar tengah, enclosed valve gear, automatic lubrication, sampai electric lighting.
BMW R32 dianggap sebagai motor praktis dan menjungjung kebersihan di era tersebut karena dilengkapi mudguard dan pijakan kaki lebar yang tertutup bagian depannya.