Recall Toyota Avanza, Veloz, Vios, dan Yaris Cross, Gara-gara Mur

Angga Raditya - Selasa, 13 Februari 2024 | 20:30 WIB

Ilustrasi. Toyota Avanza dan Veloz serta Vios dan Yaris Cross terkena recall. (Angga Raditya - )

GridOto.com - Recall Toyota Avanza, Veloz, Vios, dan Yaris Cross, gara-gara mur.

PT Toyota-Astra Motor (TAM) selaku APM Toyota baru saja mengumumkan recall terhadap sejumlah produknya.

Salah satu komponen yang diperiksa dalam program recall ini adalah front shock absorber nut (mur sokbreker depan) di Toyota Avanza, Veloz, Vios dan Yaris Cross.

Tepatnya Toyota Avanza produksi November 2021-September 2023 dan Veloz produksi Oktober 2021-Agustus 2023.

Sedangkan untuk Toyota Vios produksi Juni 2022-Agustus 2023 dan Toyota Yaris Cross produksi Mei-September 2023 terkena recall.

Yosi F./GridOto.com
Toyota Yaris Cross dan Toyota Vios terkena recall akibat pemasangan yang kurang sempurna pada bagian mur suspensi depan.

Baca Juga: Ribuan Unit Toyota Veloz dan Vios kena Recall di Filipina dan Malaysia, Indonesia Gimana?

"Ini bukan terjadi di Indonesia, tetapi ada informasi dari negara lain, maka kami melakukan recall agar tidak terjadi masalah dimanapun, termasuk di Indonesia," ujar Anton Jimmy, Marketing Director PT TAM.

Menurut Toyota, permasalahan pada front shock absorbet nut lebih kepada instruksi pengencangan mur sokbreker depan kurang tepat atau kurang sempurna.

Sehingga dalam beberapa waktu ke depan, bisa menimbulkan bunyi berisik cukup mengganggu dari area sokbreker.

Dampak paling fatal, bisa membuat mobil hilang kendali karena mur sokbreker yang longgar bisa membuat sokbreker lepas dari dudukan.

Angga Raditya
Ilustrasi. Front shock absorber nut longgar bisa bikin sokbreker lepas dari dudukannya

Baca Juga: Toyota Indonesia Umumkan Tiga Recall, Lima Model Terdampak, Toyota Avanza dan Veloz Masuk Daftar 

PT TAM menyarankan agar unit yang terkena recall segera ke bengkel resmi untuk dilakukan perbaikan.

Bengkel resmi Toyota akan melakukan penambahan torsi kekencangan pada mur pengunci sokbreker depan, bahkan mengganti beberapa komponen terkait jika diperlukan.

Durasi pengerjaan perbaikan ini memakan waktu sekitar 30 menit tergantung dengan pemeriksaan.

Waktu pengerjaan ini di luar menunggu antrian dan proses administrasi di bengkel resmi.