GridOto.com - Test rider Honda Racing Corporation (HRC), Stefan Bradl, merasakan perubahan usai perginya Marc Marquez dari pabrikan sayap mengepak di MotoGP 2024.
Menurut Stefan Bradl, terdapat perbedaan besar yang terjadi di Honda saat sebelum dan sesudah ditinggal Marc Marquez.
Perginya Marc Marquez membuat Honda tidak lagi tergantung dan mengutamakan masukan dari seorang pembalap saja.
Sistem kerjanya lebih terbuka dan transparan, sehingga itu memudahkan Bradl untuk memberikan masukan soal motor.
Para insinyur pun terbuka mendengar masukan dari semua pembalap, apalagi dengan hadirnya Luca Marini dan Johann Zarco dari Ducati.
"Ada keterbukaan lebih. Marc sebelumnya selalu menjadi yang dikonsultasi dan didengar," kata pria Jerman ini, dilansir GridOto.com dari Speedweek.
"Dan kasus itu selalu terjadi sampai akhir. Sekarang kami dapat masukan banyak dari Zarco dan Marini, yang datang dari pabrikan lain dan itu penting," jelasnya.
Namun Bradl menegaskan semuanya butuh proses, jadi Honda perlu bersabar melewati proses yang sekarang sedang dijalani.
"Mereka memberikan masukan apa yang baik dan buruk. Kami sudah mendapat hasil awal dan banyak hal lain akan ada di Sepang. Ini proses yang berjalan, butuh waktu dan membutuhkan berbulan-bulan," lanjut Bradl.
Baca Juga: Amrik Banget! Begini Livery Resmi Trackhouse Racing di MotoGP 2024
Selain perubahan dari perginya Marquez, ada beberapa perubahan lain yang terjadi karena hadirnya konsesi.
Bradl mengaku Honda lebih serius memperbaiki situasi, namun konsekuensinya pekerjaannya menjadi sangat padat untuk MotoGP 2024.
"Kami akan melakukan tes sepanjang musim, di banyak trek. Sebelumnya hanya 25 sampai 30 hari tes semusim, sekarang mencapai 40," ungkapnya.
"Aku juga akan lebih sering balapan sejak sekarang, sejumlah wildcard sudah didaftar untuk Jerez, Barcelona dan Sachsenring. Itu baru rencana untuk paruh awal musim ini," tegasnya.
Kemudian Honda juga hanya menyediakan dua motor berbeda, yang mana menurut Bradl lebih baik daripada empat motor yang disediakan untuk Marquez tahun lalu.
Motor yang tidak terlalu banyak membuat tim tes lebih fokus, itu pun masih cukup sulit untuknya memaksimalkan beberapa hal.
"Ini tes yang fungsional. Motornya benar-benar baru dan kami harus melewati proses-prosesnya," tuntasnya.