GridOto.com - Jika kita lihat dalam sistem audio mobil yang pakai subwoofer speakernya dipasang di kabin bagian belakang.
Kenapa banyak subwoofer dipasang di belakang? Pakar jawab begini.
Dari segi teknis pemasangan subwoofer dipasang di belakang seperti area bagasi karena luasnya bidang pemasangan.
Di sisi lain subwoofer rata-rata punya ukuran conus yang besar di sekitar 6 inci ke atas.
"Ukuran subwoofer yang besar lebih mudah dipasang di area bagasi karena space masih luas," ujar Utanto Wibowo, pemilik bengkel spesialis Elixir Car Stereo, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Baca Juga: Mau Upgrade Audio Mobil Tapi Bingung, Pakar Sarankan Lakukan Ini Dulu
Memang ada sejumlah subwoofer yang bisa dipasang di bawah jok (underseat).
Namun tidak semua mobil punya ruang yang cukup di bawah jok dan secara umum area bagasi paling bisa dipasang subwoofer.
Lebih dari itu, pemasangan subwoofer di belakang karena karakter suara yang dihasilkan.
"Suara bass itu rambatan frekuensi suaranya panjang dan kuat," tegas Utanto.
"Dipasang di belakang supaya suara yang dihasilkan bisa mencapai jarak rambatan yang pas dengan frekuensi suara lebih tinggi," terangnya.
Andreas Tjahjadi, CEO PT Audio Plus Indonesia menambahkan, subwoofer dipasang di area belakang mobil dengan tujuan memanfaatkan pantulan suara.
Baca Juga: Kalau Rela, Pasang Subwoofer Toyota Kijang Innova Zenix Bisa di Sini
Seperti di bagasi dengan penampang dinding atau pintu yang rata lebih terukur pantulannya.
"Subwoofer dihadapkan dekat pintu bisa memberikan efek pantulan suara yang kuat untuk nada bass-nya," beber Andreas.
"Atau dipasang menghadap dinding samping mobil jarak pantulnya jauh menghasilkan suara bass yang deep dan lembut," imbuhnya.