GridOto.com - Sebagai perusahaan yang berfokus pada kendaraan komersial, PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) sampai saat ini tidak memasarkan sasis big bus di Indonesia.
Padahal, market big bus di Indonesia bisa dibilang merupakan pasar yang cukup 'sexy' mengingat banyaknya perusahaan otobus (PO) yang beroperasi di Tanah Air.
Lantas, apa alasan Isuzu tidak lagi memasarkan sasis big bus di Indonesia?
Menurut Yusak Kristian Solaeman, Presiden Direktur IAMI, saat ini perusahaan asal Jepang tersebut masih mempelajari segmen dan market dari big bus di Indonesia.
"Big bus kami pelajari dulu segmennya, kami mau lihat pertumbuhannya di Indonesia, sebab big bus terutama di Jakarta masih segmented," kata Yusak, Kamis (25/1/2025).
Ia menambahkan, secara produk dan teknologi Isuzu Jepang telah memilikinya.
Jika dirasa cocok, tentu bukan hal sulit untuk memasarkannya di Indonesia.
"Tapi yang kami mau segmen yang lebih potensial, karena untuk lihat yang baru perlu ada business scale. Kami mau lihat yang dari segmen ekonomi potensial," tuturnya.
Senada dengan Yusak, Kyouko Hikima selaku Director of Business Directorate IAMI menjelaskan bahwa keputusan tersebut sejatinya merupakan bagian strategi dari Isuzu.
Baca Juga: Isuzu Raih Pertumbuhan Penjualan Sepanjang 2023, Dua Model Ini Jagoannya
"Kami tahu big bus penting buat Indonesia. Kami berharap suatu saat nanti bisa ada kesempatan (menjual sasis big bus), tapi sampai sekarang belum ada rencana," ucap Kyouko.
Jika sedikit menengok ke belakang, sebenarnya Isuzu sempat meluncurkan sasis big bus di Indonesia.
Tepatnya pada ajang GIIAS 2017, Isuzu meluncurkan sasis big bus bernama LT series.