Figur - Arie Hermawan, Nahkoda Baru Public Relations Toyota Indonesia

Aries Aditya Putra - Selasa, 16 Januari 2024 | 20:51 WIB

Arie Hermawan, PR Manager PT Toyota-Astra Motor dengan Toyota bZ4X (Aries Aditya Putra - )

GridOto.com - Arie Hermawan kini dipercaya sebagai nahkoda baru di divisi Public Relations sebagai PR Manager di PT Toyota-Astra Motor.

Sebetulnya Awan panggilan akrabnya, bukan orang baru di dunia Public Relations Toyota Indonesia. 

Perjalanan karir Awan di Toyota bermula dari tahun 2008 saat masuk ke tim Public Relations, namun hanya sebentar sekitar 1 tahun.

Selanjutnya dari 2009 sampai 2016, Awan bergeser ke Marketing Communications.

Setelah hampir 7 tahun, tahun 2016 Awan ditugaskan ke Marketing Division, tapi bukan di tempat yang sama melainkan di Toyota Motor Corporation, Jepang.

Baca Juga: Oke Yaris Cross Hybrid Terbukti Irit Banget, Lalu Yaris Cross Bensin?

“Karena di Toyota ada yang namanya People Development, makanya ada kesempatan untuk bekerja di Jepang,” ujar Awan.

Satu tahun bekerja di TMC, akhirnya balik ke Sunter, Jakarta Utara dan masuk ke divisi Digital & Marketing Planning.

Tidak hanya fokus pada marketing, pria kelahiran 1984 ini juga pernah bertanggung jawab untuk penjualan area sales se-Jabodetabek.

Baru pada tahun 2009, Awan kembali dipercaya menjadi xEV Project Manager, segala yang berhubungan dengan elektrifikasi di Toyota Indonesia.

“Tahun 2009 pegang semua yang berkaitan dengan elektrifikasi mulai dari BEV, PHEV, Hybrid sampai teknologi hijau lainnya,” tambahnya.

Baca Juga: Empat Fitur Interior Toyota GR Yaris Facelift, Ada Rem Tangan Drift!

Bicara soal elektrifikasi, sebetulnya Awan sudah menggunakan mobil elektrifikasi dari tahun 2012, lebih tepatnya Toyota Prius Hybrid.

Lalu sempat juga pakai CH-R Hybrid, terakhir Innova Zenix Hybrid. “Karena bertambah anggota keluarga, jadi pakai Zenix,” tambahnya.

Tak hanya Hybrid saja, kendaraan elektrifikasi Awan merambah sampai Battery Electric Vehicle andalan Toyota saat ini, bZ4X.

“Jadi ceritanya bZ4X ini tukar tambah, jual 2 mobil hybrid jadi BEV,” papar Awan.

Awan pun bercerita soal penggunaan mobil listrik terutama saat dibawa keluar kota.

“Sempet dibawa ke Semarang, Jogja, awal-awal pasti deg-degan, ada range anxiety. Tapi pengguna mobil listrik pasti diajarkan bagaimana planning perjalanan. Misal charging station ada dimana ya, terus kalau nginep di hotel ada charging station gak ya. Tapi kalau sudah tahu limit mobilnya range anxiety sudah tidak lagi sih sekarang,” tuturnya.

Kembali ke merek Toyota, tahun 2024 ini bakal banyak kendaraan baru yang akan diluncurkan.

Namun ketika ditanya mobil apa saja yang akan diluncurkan dalam waktu dekat? Sebagai PR Manager yang baik, Awan menjawabnya sambil senyum, “Ditunggu saja,” tutupnya.