GridOto.com - Tata Motors telah resmi meluncurkan platform baru bernama acti.ev untuk mobil listrik harga terjangkaunya di India (5/1).
Yup, Tata Motors masih gencar menggelontorkan teknologi mobil listrik baru untuk memenuhi demand mobil listrik yang semakin populer di India.
Peluncuran platform mobil listrik baru tersebut diiringi oleh perkenalan mobil baru listrik Tata Punch.ev.
"Sebagai pemimpin di evolusi mobil listrik di India, kami bangga menyapa 2024 dengan gebrakan baru dalam bentuk acti.ev, arsitektur murni listrik buatan India yang disiapkan menjadi trendsetter di segmen mobil listrik," kata Anand Kulkarni, Chief Products Officer Tata Passenger Electric Mobility.
"Arsitektur ini telah didesain secara teliti untuk memberikan efisiensi terbaik di kelasnya, memaksimalkan ruang, kapasitas baterai, dan meningkatkan pengalaman berkendara," tambah Kulkarni.
Baca Juga: Mobil Listrik Tata Tiago EV Blitz Tampil di Auto Expo, Sporty Banget!
Dalam pengembangannya, platform acti.ev berpadanan pada performa, teknologi, modularitas, dan efisiensi ruang.
Dari segi performa, acti.ev langsung menawarkan fleksibilitas yang cukup impresif termasuk dari sisi pengecasan dan jarak tempuh.
Tata mengklaim menyiapkan acti.ev dalam pilihan jarak tempuh mulai dari 300 kilometer hingga 600 kilometer.
Lalu dari penggerak, acti.ev juga disebut memiliki pilihan fleksibel yaitu all-wheel drive (AWD), rear-wheel drive (RWD), dan front-wheel drive (FWD).
Soal pengecasan, platform acti.ev sudah kompatibel dengan pengisian daya hingga 150 kW.
Baca Juga: Kenalan Sama Tata Punch, Rival Imut Mobil Baru Citroen C3 di India
Tidak kalah impresif, acti.ev juga memberikan konsumen India sebuah mobil canggih dengan harga yang terjangkau.
Hal ini terlihat dari Tata Punch.ev, mobil listrik pertama yang memakai acti.ev, memiliki fitur yang menjanjikan.
Sebut saja ada in-car app suite berteknologi cloud bernama Arcade.ev lengkap dengan voice control Siri dan Amazon Alexa serta fungsi SOS.
Di luar dari Punch.ev, acti.ev juga disebut sudah memiliki teknologi komputasi yang memungkinkan mobilnya memiliki kemampuan Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) Level 2+.