GridOto.com - Kasus Mitsubishi Pajero Sport yang ditabrak dari belakang oleh bus PO Haryanto masih ramai diperbincangkan di media sosial.
Kedua belah pihak memberikan klarifikasi dan sanggahan masing-masing di akun media sosialnya.
Salah satunya adalah putra sulung Haji Haryanto, Rian Mahendra, membagikan rekaman CCTV saat bus PO Haryanto menabrak Mitsubishi Pajero Sport berwarna hitam tersebut.
"Oke sekarang kita bahas CCTV yg lagi viral.. kemaren waktu gua ditanya ini bener cctv nya gua diem ga jawab karna ini bentuknya masih barang bukti," tulis Rian dalam akun Instagram pribadinya @rianmahendra83.
"Tapi berhubung sekarang pengacara keluarga dah speak up dan posting jadi gua baru berani bilang secara tegas.. INI ADALAH CCTV SAAT KEJADIAN.. kalian bisa liat di Slide 2.. itu bus bang bukan TRUCK.. buat yg nyangkal kok malam .. itu shubuh bang.. jd masih gelap.. kaya ga pernah Shubuhan aja," lanjut Rian.
Setelah melihat CCTV tersebut, Owner PO Mahendra Transport Indonesia (MTI) ini mengaku bingung, mengapa Mitsubishi Pajero Sport korban berjalan sangat lambat secara tiba-tiba.
Menurutnya, bus sudah berusaha mengurangi kecepatan saat melihat adanya SUV Ladder Frame tersebut di depan.
Tapi, mengingat bobot bus yang besar maka pengereman tersebut tidak bisa menghentikan laju bus.
"Terlihat juga bus dah mulai mengerem tapi memang daya dorong dan muatan penuh tidak mampu membuat bis berhenti secara tiba2 dan kondisi padat di jalur 2 membuat bis ga bisa begitu saja pindah jalur karna berdampak menimbulkan kecelakaan yg lebih besar," tukasnya.
Baca Juga: Rian Mahendra Turun Gunung Bela PO Haryanto yang Tabrak Pajero
Sebelumnya, sebuah kecelakaan yang melibatkan Mitsubishi Pajero Sport dan bus PO Haryanto viral di media sosial Tiktok.
Dalam video yang diunggah di akun Tiktok @atra_atra6, terlihat sebuah Mitsubishi Pajero Sport ringsek parah di bagian belakangnya.
Namun, bagian depan dari SUV berwarna hitam tersebut terlihat masih utuh.
Pada unggahan tersebut, pemilik akun juga menceritakan kronologi kejadian versi dirinya.
Menurutnya, Ia sedang berjalan pelan dan berada di jalur lambat.
Namun, tiba-tiba mobilnya diseruduk dari belakang oleh bus PO Haryanto.
"Bus pergi begitu saja meninggalkan saya dan anak kecilku yang menangis sendirian ketakutan melihat orangtuanya tak sadarkan diri di tempat," tulis pemilik akun Tiktok @atra_atra6.
Di sisi lain, PO Haryanto melalui perwakilannya yakni @syafiq.muhammad17 memberikan klarifikasi atas beberapa tuduhan yang diberikan korban.
"1. Soal bus kami kabur itu tidak benar. 2. Soal tuntutan 1milyar itu kami tidak mengarang cerita karena informasi tersebut saya dapat dari petugas kami," tulis Syafiq dalam akun Instagram pribadinya.
Baca Juga: Kasus Bus Seruduk Pajero Sport dari Belakang, PO Haryanto Bantah Lari dari Tanggung Jawab
"3. Soal tuduhan kami mengirim 4orang berbadan besar untuk intimidasi itu juga tidak benar. 4. Banyak yang menanyakan soal kronologi, teman2 bisa cek di ig speedhunterbus," lanjutnya.
Sampai saat ini, kasus tersebut dikabarkan masih berlanjut dan belum menemui titik tengah sepakatan untuk berdamai.