GridOto.com - Daihatsu Gran Max kerap digunakan untuk mengangkut barang bawaan atau digunakan untuk kegiatan usaha.
Oleh karena itu pasaran mobil bekas Daihatsu Gran Max bisa dibilang cukup stabil.
Sebagai contoh, harga mobil bekas Daihatsu Gran Max tahun 2017 saja menurut pantauan GridOto berada di kisaran harga Rp 90-105 juta.
Karena biasa dipakai untuk mobil niaga maka perawatan seperti penggantian busi harus dilakukan berkala.
Busi Daihatsu Gran Max bawaan mobil masih menggunakan tipe nikel biasa.
Baca Juga: Beli Mobil Bekas Nissan Serena C26, Segini Harga Filter Oli Mesin
"Busi Daihatsu Gran Max karena bahannya masih nikel itu perlu diganti setiap 20.000-25.000 km sekali," sebit Diko Oktaviano, Technical Support PT Niterra Mobility Indonesia produsen busi NGK.
"Kode busi Gran Max 1.3 dan 1.5 untuk NGK yakni DCPR7EA-9, busi ini juga digunakan di mobil Terios, Xenia, Toyota Avanza dan Toyota Rush, harganya Rp 25 ribu per buah," jelasnya.
Selain dari NGK, ada Denso XU22PR9 (Rp 23 ribu), NGK G-Power DCPR7EGP (Rp 160 ribu/set), Denso Iridium IXU22 (Rp 93 ribu), Bosch Iridium (Rp 95 ribu).
Busi dengan bahan iridium secara harga memang lebih mahal namun masa pakainya bisa lebih lama.
Pemakaian busi iridium dalam keadaan normal bisa mencapai 100.000 km lho.
Baca Juga: Tenang, Banyak Pilihan Kampas Rem Depan Mobil Bekas Nissan Marcht
"Penggantian busi wajib semuanya secara berbarengan ya, jadi biar pembakaran di semua silinder bisa merata," jelas Eriyanto pemilik bengkel Expo Motor 999 di Ruko Mitra Bekasi.
Selain perlu diganti baru, saat melakukan servis reguler baiknya busi juga ikut dibersihkan.
Hal ini untuk mencegah kerak karbon menempel terlalu banyak di kepala busi.