GridOto.com - Hingga MotoGP 2023 lalu, tim Aprilia Racing yang dibela Aleix Espargaro dan Maverick Vinales masih belum memiliki sponsor utama.
Tim Aprilia Racing hanya memakai sponsor resmi biasa, yang logonya tidak sebesar title sponsor alias sponsor utama tim lain.
Misalnya saja Honda yang disponsori Repsol, Yamaha dengan Monster Energy-nya, Ducati dengan Lenovo-nya, atau KTM yang didukung uang besar dari Red Bull.
Lantas, apa sebabnya tim yang dipimpin Massimo Rivola ini masih balapan tanpa sponsor utama selama beberapa musim terakhir?
Sebenarnya Aprilia juga ingin sponsor utama, hanya saja masih cukup sulit mecari sponsor utama sejak pandemi berakhir hingga sekarang ini.
Selain itu Aprilia juga memiliki kriteria yang memang agak sulit dipenuhi perusahaan yang ingin menjadi sponsor utamanya.
Mereka ingin sponsor utama yang juga dapat membantu urusan teknis juga, jadi tidak asal tempel logo saja di motor, seragam dan garasinya.
"Secara umum situasi perusahaan perusahaan yang biasanya jadi sponsor balap sekarang tak hanya tertarik menjadi sponsor saja, atau paling tidak tren sponsor sekarang sudah berbeda dibandingkan dulu," kata Rivola beberapa waktu lalu, seperti dilansir GridOto.com dari Speedweek.
Jadi Aprilia ingin seperti tetangganya, Ducati, yang urusan teknis dan komputasinya juga dibantu penuh oleh Lenovo.
Baca Juga: Jadi Mudah Marah Hingga Ngamuk, Fabio Quartararo Sampai Cari Pelatih Mental
Juga seperti Repsol, yang membantu seluruh urusan teknis terkait bahan bakar dan pelumasan motor Honda RC213V.
"Biasanya cuma ini ada stiker, tempel di motor dan begitu saja. Sekarang lebih ke membuat bisnis bersama atau negosiasi dengan Piaggio Group untuk melakukan bisnis," tegas Rivola.
Mereka sebenarnya sudah bekerja sama dengan Castrol dalam beberapa musim terakhir, yang juga terlibat dalam urusan teknis tim.
Namun posisi Castrol di tim Aprilia masih menjadi sponsor teknis biasa, belum menuju taraf title sponsor alias sponsor utama.
Castrol sendiri juga bermitra dengan tim LCR, yang mana salah satu motornya disponsori oleh perusahaan minyak asal Britania tersebut.
"Misalnya dengan Castrol, kami awalnya cuma hubungan sponsor biasa, sekarang juga partner teknis. Kami bekerja dengan mereka soal bahan bakar, kami mengembangkan produk. Jadi kau harus menemukan sponsor seperti itu," jelasnya.
Selain itu jangan heran jika ada tim satelit yang memiliki sponsor utama, sedangkan tim Aprilia malah tidak memilikinya.
Ingat bahwa uang yang digelontorkan untuk menjadi sponsor tim pabrikan itu jauh lebih besar dari tim satelit.