GridOto.com - Suzuki Super Carry Mountain Trail Concept akan diperkenalkan sebagai mobil konsep pada ajang Tokyo Auto Salon 2024.
Secara tampilan, pikap kompak ini memiliki bahasa desain berbeda dari Suzuki Super Carry X Limited yang memiliki gaya overland dan off-road ringan.
Pada Suzuki Super Carry Mountain Trail Concept, kei car tersebut hadir dengan tampilan super agresif dan diperuntukkan buat menerjang medan off-road di pegunungan.
Pikap ini dicat dengan warna kuning emas yang mencolok, kontras dengan aksen hitam di seluruh bodi.
Pintu dan bak belakang digantikan pipa tubular hitam, mobil ini juga dilengkapi roll cage yang menyelimuti mulai bagian depan, atap, dan sambungan bak.
Sentuhan khusus lainnya meliputi roof rack dengan lampu LED, pelek model beadlock yang dilapisi ban all-terrain, ban cadangan, dan skid plate di bawah bumper depan.
Sayangnya, meski memiliki konsep yang solid sebagai pikap kompak penerjang medan off-road, Suzuki Super Carry Mountain Trail Concept tidak akan masuk jalur produksi.
Alasannya karena konsep ini sebatas gambaran bahwa kendaraan komersial ringan juga dapat digunakan untuk kegiatan menyenangkan selain dipakai buat kerja.
Baca Juga: Suzuki Super Carry X Limited Cocok Buat Berpetualang, Konsumsi BBM Seirit Ini
Sebagai informasi, Suzuki Super Carry saat ini dipasarkan di Jepang sebagai salah satu lini produk kendaraan komersia.
Mobil tersebut dibekali mesin R06A berkonfigurasi 3-silinder DOHC 12-klep VVT 658 cc yang jadi standar Kei Car.
Output yang dihasilkan berupa tenaga 50 dk di 6.200 rpm dan torsi puncak 59 Nm di 3.500 rpm yang disalurkan melalui transmisi manual 5-percepatan atau otomatis 4-percepatan.
Pilihan penggeraknya ada yang 2WD (penggerak depan) dan 4WD, untuk transmisinya pun ada manual dan otomatis.
Pikap Suzuki ini juga memiliki dua varian, yakni tipe L yang memiliki tampilan serta kelengkapan interior standar dan tipe X dengan fitur lebih lengkap.
Untuk harganya, Suzuki Carry Super dibanderol mulai 1.058.200 Yen sampai yang termahal Rp 1.447.600 Yen.
Jika dirupahkan, harganya setara Rp 115,4 jutaan - Rp 157,9 jutaan (kurs 1 Yen = Rp 109,13 per 30 Desember 2023).