Apa Penyebab Masalah di Transmisi Matik CVT Honda, Begini Kata APM

Angga Raditya - Kamis, 21 Desember 2023 | 22:00 WIB

Apa penyebab munculnya masalah di transmisi matik CVT, begini kata APM. (Angga Raditya - )

GridOto.com - Apa penyebab munculnya masalah di transmisi matik CVT, begini kata APM.

Mobil-mobil Honda bertransmisi otomatis umumnya menggunakan perangkat matic jenis CVT alias Continuously Variable Transmission.

Sebut saja seperti Honda WR-V, Honda BR-V, Honda HR-V, Honda CR-V, Honda Civic, Honda Jazz dan City, hingga Honda Brio dan Mobilio.

Transmisi CVT menggunakan sepasang puli (puli primer dan puli sekunder) yang dihubungkan sebuah sabuk baja sebagai penggeraknya.

Kedua sisi masing-masing puli bisa bergerak ke kanan atau ke kiri sehingga lebar kedua puli bisa berubah (melebar atau menyempit).

newspress.co.uk
Continuously Variable Transmission atau transmisi CVT digerakkan melalui sepasang puli yang terhubung sabuk baja.

Baca Juga: Bengkel Spesialis Ungkap Sejumlah Masalah CVT Mobil Matik Honda

Perubahan tersebut otomatis mengubah diameter sabuk di kedua puli dan rasio gigi yang dipakai.

Kelebihannya, CVT didesain untuk efisiensi bahan bakar dan kenyamanan.

Namun, ada satu hal yang bisa menyebabkan munculnya masalah di transmisi CVT seperti sabuk baja melar atau putus dan puli yang aus.

"Kesalahan yang sering terjadi adalah konsumen tidak melakukan perawatan sesuai dengan buku panduan pemilik," ujar Muhammad Zuhdi, Service Technical & Warranty Senior Manager PT Honda Prospect Motor (HPM) dalam keterangan tertulis kepada GridOto.com (20/12/2023).

Contoh gampangnya adalah konsumen telat melakukan penggantian oli transmisi matik CVT.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Untuk transmisi CVT Honda, harus menggunakan oli transmisi HCF-2

Baca Juga: Begini Tanda Sabuk Baja Transmisi Matik CVT Honda Mulai Bermasalah

"Apabila konsumen telat mengganti oli CVT, hal tersebut dapat meningkatkan potensi kerusakan pada CVT," tambah Muhammad.

Menurut buku manual Honda, panduan penggantian oli transmisi matik CVT adalah setiap 40 ribu km.

Jenis oli yang digunakan pun tidak bisa sembarang, untuk transmisi CVT Honda pabrikan merekomendasikan menggunakan oli CVT HCF-2 (Honda CVT Fluid).

"Untuk itu kami menghimbau agar konsumen dapat melakukan perawatan berkala di dealer resmi Honda sesuai dengan buku perawatan kendaraan," pungkas Muhammad.

Demikian artikel "Apa Penyebab Munculnya Masalah di Transmisi Matik CVT, Begini Kata APM" dari GridOto.com.