GridOto.com - Skandal keselamatan atau safety yang menjerat Daihatsu secara global kembali meluas.
Panel independen yang menginvestigasi skandal safety Daihatsu sejak April 2023 lalu menemukan ratusan kasus baru dalam penyelidikan selama delapan bulan tersebut.
Oleh karena itu, Daihatsu Motor Co., Ltd. pun memutuskan untuk menghentikan distribusi seluruh mobil mereka baik di seluruh dunia.
"Daihatsu hari ini memutuskan untuk menghentikan sementara distribusi semua model yang dikembangkan Daihatsu yang saat ini sedang diproduksi, baik di Jepang maupun di luar negeri," kata Daihatsu dalam pernyataan di laman web resminya, Rabu (20/12/2023).
Hasil investigasi tersebut menguak 174 kasus baru dalam 25 item pengetesan yang ditemukan pada 64 model dan tiga seri mesin, termasuk di dalamnya adalah model yang sudah berhenti diproduksi.
Selain kesalahan pada tes tabrak samping yang menjadi awal skandal ini, diketahui kalau termasuk di dalam kasus baru tersebut adalah kesalahan pada data emisi dan lingkungan hidup lainnya.
Dari data yang diberikan oleh Toyota dan Daihatsu, diketahui bahwa beberapa model yang diproduksi di Indonesia ikut terdampak dalam skandal terbaru ini.
Utamanya model 'kembar' seperti Toyota Agya - Daihatsu Ayla, Toyota Avanza - Daihatsu Xenia, Toyota Rush - Daihatsu Terios, maupun Toyota Raize - Daihatsu Rocky.
Seperti diketahui, Indonesia memang menjadi salah satu basis produksi yang cukup besar di kawasan Asia bagi kedua pabrikan itu.
Baca Juga: Efek Kasus Safety, Daihatsu Stop Distribusi Semua Mobil di Seluruh Dunia, Toyota Ikut Terdampak