GridOto.com - Aprilia merasa sangat tidak puas dengan performa Aleix Espargaro dan Maverick Vinales di MotoGP 2023.
Bukan kecewa dengan Aleix Espargaro dan Maverick Vinales, namun Aprilia kecewa dengan seluruh performa tim termasuk soal performa motor RS-GP di MotoGP 2023.
Padahal ekspektasi Aprilia sangat tinggi di 2023, setelah tampil cukup bagus dan sempat mengancam Pecco Bagnaia di MotoGP 2022 lalu.
Bahkan saat tes pramusim, Aprilia menjadi pabrikan yang paling mencolok penampilannya dengan berbagai inovasi yang dibawa.
Namun nyatanya, sepanjang musim banyak sekali masalah yang menimpa Aprilia terutama yang dialami tim satelit RNF, yang dibela Raul Fernandez dan Miguel Oliveira.
"Jujur saja, ini bukan musim bagus untuk kami. Mungkin karena kami memulai musim dengan ekspektasi terlalu tinggi, kami tak mencapai target yang kami pasang sendiri," kata Paolo Bonora, manajer tim Aprilia, dilansir GridOto.com dari MotoGP.com.
Meski berhasil meraih dua kemenangan lewat Aleix Espargaro, serta dua kali runner up yang diraih Maverick Vinales, nyatanya keduanya sama-sama gagal masuk lima besar klasemen akhir MotoGP 2023.
Bahkan kalah dari Brad Binder, yang tahun ini gagal memberikan satu kemenangan pun kepada KTM.
Masalah utama Aprilia adalah konsistensi, yang mana mereka sangat lemah di beberapa trek tertentu.
Baca Juga: Paling Kencang di MotoGP, Ini Arti Nama Motor Ducati Desmosedici GP