GridOto.com - Ternyata ban motor baru juga perlu inreyen.
Serupa dengan mesin motor-motor lawas, ban motor baru juga perlu inreyen atau penyesuaian setelah dipasang.
Ada beberapa pantangan selama masa inreyen ban motor baru yang harus diikuti agar selamat.
"Habis ganti ban baru, motor jangan dipakai menikung (cornering) atau rem mendadak," ucap Ridwan Adi Saputro dari toko Rumah Ban Motor 2 kepada GridOto.
Baca Juga: Honda Terpantau Test Motor Trail Listrik, Calon Honda CRF Listrik ?
"Soalnya pada ban motor baru masih terdapat lapisan lilin," tambahnya saat ditemui pada Kamis (13/12/2023).
Lapisan lilin pada ban motor baru berfungsi sebagai pelindung saat penyimpanan.
Fungsi lapisan lilin supaya ban motor enggak cepat rusak saat disimpan di gudang.
"Ketika masih ada lapisan lilin ban motor akan terasa lebih licin," kata Ridwan
"Kalau dipakai menikung (cornering) pasti masih ada terasa ngebuang," tambahnya.
Baca Juga: Begini Efeknya Pakai Oli Mesin Motor Palsu Buat Mesin Motor!
Lantas berapa lama masa inreyen ban motor baru ?
"Untuk menghilangkan lapisan lilin itu, hindari menikung atau ngerem mendadak pada 50 km sampai 100 km pertama setelah dipasang," tuturnya saat ditemui di Jalan H. Naman No.11, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Nah, untuk menghindari celaka sebaiknya jangan langsung ngebut, ngerem mendadak, atau cornering ekstrem ketika habis mengganti ban motor Sob.
Pakai dulu sampai lapisan lilinnya hilang, baru ban bisa mencengkram optimal.