Gridoto.com - Davide Brivio akhirnya memutuskan untuk meninggalkan tim Alpine yang berlaga di F1 setelah 3 tahun bersama.
Brivio bekerja di Alpine sebagai Racing Director dan kemudian dipindahkan untuk mengusi akademi pembalap muda di tim yang sama.
Baru-baru ini akhirnya tersiar kabar resmi kalau Brivo resmi keluar dari Alpine.
"Keinginan Davide adalah meninggalkan Alpine untuk mengejar peluang lain. Kami telah menerima keinginannya dengan sepakat untuk berpisah," ucap Bruno Famin, VP Motorsports Alpine Racing yang dikutip dari GPone.
Baca Juga: Cara Pembalap MotoGP Menghabiskan Liburan, Brad Binder Menikah, Marc Marquez Jalan-jalan di Bali
"Saya berterima kasih kepada Alpine karena mengakomodasi keinginan saya untuk mengejar peluang lain yang mungkin muncul di masa depan," sahut Davide.
Yang jadi pertanyaan, apakah keputusan Brivio hengkang dari Alpine akan membuatnya bergabung ke tim Repsol Honda MotoGP?
Pasalnya selama ini memang sudah lama terdengar kalau Honda Racing Corporation (HRC) mengincar Brivio untuk menukangi tim Repsol Honda MotoGP.
Brivio dikabarkan akan menggeser posisi yang saat ini ditempati oleh Alberto Puig di Repsol Honda.
Baca Juga: Enggak Kaget Luca Marini Pindah Tim, Kelakukannya Mirip Sang Kakak!
Sayangnya, hingga artikel ini diterbitkan belum ada kabar terbaru soal bergabungnya Brivio ke Repsol Honda.
Perlu diketahui, Davide Brivio sendiri bukanlah orang baru di arena MotoGP.
Brivo pernah menjabat sebagai manager di tim pabrikan Yamaha MotoGP dan tim Suzuki di MotoGP.
Brivio juga pernah menjadi konsultan di program pembinaan pembalap muda di akademi VR46 Riders Academy.
Makanya, dengan berbagai pengalaman itu tidak heran kalau HRC bisa melirik Brivio untuk menggantikan posisi Puig.