Biar Tidak Kecele Beli Mobil Bekas Pernah Tabrakan Lihat Bagian Ini

Radityo Herdianto - Selasa, 12 Desember 2023 | 22:00 WIB

Agar tidak kecele bisa lihat bagian-bagian ini sebagai tanda mobil bekas pernah tabrakan. (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Unit mobil bekas yang sudah pernah tabrakan tentu lebih dihindari.

Agar tidak kecele bisa lihat bagian-bagian ini sebagai tanda mobil bekas pernah tabrakan.

Mobil bekas yang pernah tabrakan punya risiko cacat sasis atau panel karena kepresisian yang sudah berkurang.

Tanda paling mudah bisa dilihat di bibir panel pintu.

"Bibir panel pintu ada tonjolan panjang mengitari pinggir, itu sealer," sebut Abdurochim Irwandi, pemilik showroom mobil bekas Anda Mobilindo, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Sealer Pada Bagian Dalam Bibir Panel Kap Mesin Mobil

Baca Juga: Lagi Cari Mobil Bekas Daihatsu Sigra 2017, Segini Harga Filter Udara

Normalnya sealer bawaan pabrik terlihat mulus dan tonjolannya rapih.

Kalau sudah ada bagian yang pecah, retak, patahan, atau hilang sudah ada indikasi pernah masuk body repair.

Masih di sekitar bagian pintu, bisa tarik karet pintu untuk melihat tulang sasisnya.

"Tulang sasis di balik karet pintu wajib mulus, kalau keriting berarti sudah pernah bekas tabrakan," jelas Irwandi.

Ini berlaku pada bagian kap mesin, pintu depan, pintu belakang, hingga bagasi.

Kondisi tabrakan parah bisa dicek pada ruang mesin.

"Di area ruang mesin akan terlihat bagian sasis dan apron sokbreker yang permukaannya terdapat bulatan-bulatan bekas las titik dari pabrik," terang Dhaniar, Service Manager bengkel resmi Auto2000 Permata Hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Tanda Bulat Bekas Las Titik Proses Produksi
 

Baca Juga: Incar Suzuki Ertiga Gen 1 Bekas Tapi Headlamp Kusam, Lakukan Ini

Bulatan tersebut harus terlihat jelas, jangan sampai ada yang terlihat samar ataupun sebagian hilang.

Jika terlihat seperti itu maka mobil bekas tersebut pernah tabrakan parah hingga terkena sasis.

"Bagian sasis dipress ulang, bagian yang keriting dimuluskan kembali sampai menutup bekas las titik pabrikan," terang Dhaniar lagi.