GridOto.com - Slang hawa gardan CVT motor matic juga bisa rusak karena usia pemakaian.
Bengkel spesialis berikut ini ungkap kapan slang hawa gardan CVT motor matic harus diganti.
Pergantian slang hawa yang ada di atas gardan CVT motor matic dilakukan berdasarkan kondisi fisiknya.
"Jika terlihat sudah retak atau pecah-pecah, sebaiknya slang hawa segera diganti," buka Bambang, pemilik bengkel spesialis motor Honda, Prakasha Motor kepads GridOto.
Baca Juga: Sudah Pakai Jenis Iridium,Harga Busi Bawaan Honda CBR250RR Tembus Segini
"Soalnya bisa retakan pada slang bisa jadi celah air masuk ke dalam gardan CVT motor matic," tambahnya saat ditemui pada Kamis (07/12).
Jika dibiarkan, air akan bercampur dengan oli gardan atau gearbox CVT motor matic.
"Kalau dibiarkan Lama-lama bearing atau gir rasionya bisa aus," wanti Bambang.
Lantas apa penyebabnya slang hawa pada gardan CVT motor matic retak atau pecah-pecah ?
Baca Juga: Muncul Bearing dengan Retainer Berbahan Kayu, Enggak Gampang Oblak?
Apakah kebiasaan jarang mencuci motor membuat slang hawa gardan CVT motor matic jadi mudah retak?
"Slang hawa gardan motor matic retak karena usia pemakaian saja," ungkap Bambang.
"Namanya juga karet pasti akan keras, getas dan retak-retak," tutur pria yang pernah menjadi mekanik AHASS 20 tahun ini.
Makanya, jika motor matic kalian sudah mulai berumur lebih dari satu tahun pemakaian sebaiknya lakukan pemeriksaan kondisi slang hawa CVT secara rutin.
Segera lakukan penggantian jika slang mengalami retak dan ada indikasi pecah.