Awalnya Incar Fermin Aldeguer, Ini Alasan VR46 Memilih Fabio Di Giannantonio

Rezki Alif Pambudi - Senin, 4 Desember 2023 | 20:30 WIB

Ini alasan VR46 Racing Team akhirnya memilih Fabio Di Giannantonio daripada Fermin Aldeguer untuk MotoGP 2024 (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Banyak penggemar yang penasaran, bagaimana VR46 Racing Team akhirnya lebih memilih Fabio Di Giannantonio dibandingkan Fermin Aldeguer sebagai pembalapnya di MotoGP 2024.

Padahal sejak awal, VR46 Racing Team dan Valentino Rossi berambisi mengejar Fermin Aldeguer karena ingin mengorbitkan pembalap muda untuk menjadi bintang masa depan.

Manajer tim VR46, Pablo Nieto, akhirnya buka suara terkait pemilihan Fabio Di Giannantonio sebagai pengganti Luca Marini.

Pablo Nieto mengakui, keduanya sama-sama pilihan sulit lantaran bukan berasal dari VR46 Riders Academy.

Baca Juga: Waduh, Pembalap Lorenzo Ini Bisa Bikin Pembalap Ducati Panik

"Untuk pertama kalinya kami membuka pintu ke pembalap nonakademi, jadi sekarang adalah waktunya memulai saling mengenal, untuk memiliki hubungan baik dengannya dan pekerjaan," ujar Nieto, dilansir GridOto.com dari Motosan.es.

Keunggulan pertama Diggia dari Aldeguer, adalah karena ia sudah lebih siap dengan pengalamannya selama dua tahun di kelas premier.

Apalagi tim sebelumnya juga memakai motor Ducati, motor sama yang dipakai Luca Marini dan Marco Bezzecchi di tim VR46.

Informasi dan pengalaman Diggia di tim Gresini akan sangat penting untuk perkembangan VR46, yang notabene adalah tim baru di Grand Prix.

Baca Juga: Ikut Acara Honda Racing Thanks Day, Marc Marquez Ucapkan Salam Perpisahan Mengharukan

"Ia dari Gresini Racing, itu tim bagus dan kami harus mendapat informasi di mana mereka lebih baik atau di mana kami bisa berkembang. Itu akan meningkatkan level tim sedikit lebih baik," ungkapnya.

Alasan selanjutnya adalah Diggia mampu menunjukkan dirinya pantas, lewat penampilan impresifnya dalam beberapa balapan terakhir.

"Kami mencoba bertarung merebut Fermin, tak disangkal. Tapi akhir musim ini Diggia mengubah banyak hal," lanjut putra legenda balap Angel Nieto ini.

"Pada akhir musim Diggia sejak Australia, bisa dibilang termasuk dua atau tiga pembalap terbaik sepanjang musim," imbuhnya.

Baca Juga: Ternyata Ini Efeknya Pakai Per CVT Motor Matic Terlalu Keras

Selain itu, merekrut pembalap bernomor 49 itu tidak seribet merekrut Fermin Aldeguer.

VR46 tidak perlu membayar uang ganti rugi untuk mendapatkan pembalap Italia tersebut, karena statusnya yang free agent.

Sedangkan untuk Aldeguer, mereka harus membayar uang ganti rugi bernilai besar untuk melepas kontrak dengan Boscoscuro.

Itupun Boscoscuro juga sudah ngotot tidak mau melepas sang pembalap, meski diiming-imingi uang ganti rugi.

Nah, jadi itu alasan rim VR46 memilih Diggia sebagai pembalapnya menggantikan posisi Luca Marini.