Sudah Inden Kok Konsumen Alphard Tiba-tiba Diminta Tambahan Rp 50 Juta?

Naufal Shafly - Senin, 27 November 2023 | 18:30 WIB

Toyota Alphard masuk kandidat Japan Car of the Year 2023. (Naufal Shafly - )

GridOto.com - Seorang konsumen mengalami hal kurang menyenangkan saat membeli Toyota Alphard yang ia pesan.

Dalam postingan media sosial di akun Instagram @leonhartono, konsumen bernama Leonard Hartono ini mengaku dimintai tambahan uang Rp 50 juta oleh oknum sales.

Kejadian ini bermula saat Leonard membeli Toyota Alphard di ajang GIIAS 2023, yang dihelat di ICE BSD, Tangerang, pada Agustus lalu.

Setelah melakukan DP, Leonard dijanjikan akan mendapatkan unit yang ia pesan pada November 2023.

Baca Juga: Inilah Wujud Versi Terbaru Toyota Starlet, Bentuknya Mirip Suzuki Ini

Namun, beberapa hari lalu ia dimintai tambahan uang Rp 50 juta jika ingin unit yang dipesan dikirim pada November 2023.

Sales tersebut mengatakan, jika konsumen tidak mau membayar tambahan Rp 50 juta, maka unit yang ia pesan baru bisa diterima pada Mei 2024.

"Jujur gue jadi bingung sih, kalau gitu kemarin gue antre itu buat apa ya?" ucap Leonard di akun Instagram pribadinya.

"Atau artinya kalau gue bayar Rp 50 juta, itu gue ambil antrean orang lain atau bagaimana sih?" lanjutnya.

Baca Juga: Eh, Ada Toyota Alphard KW Nih? Intip Speknya Yuk

Menanggapi hal ini, Anton Jimmi Suwandy selaku Direktur Marketing PT Toyota-Astra Motor (TAM) mengatakan perbuatan oknum sales tersebut adalah tindakan yang salah.

Secara prosedur, Anton mengatakan konsumen seharusnya tidak membayar biaya tambahan diluar dari harga mobilnya.

"Kecuali memang ada cost tambahan semisal terkait untuk asurasi ataupun kredit, ataupun adanya tambahan lain diluar harga mobil seperti aksesoris ataupun layanan lain di dealer," ujar Anton saat dihubungi GridOto.com, Senin (27/11/2023).

"Dan tentunya (informasi pemambahan uang) ini harus sepengetahuan konsumen juga ya," lanjutnya.

Baca Juga: Incar Mobil Bekas Toyota Alphard 2.4 2013, Ini Penyakit Khasnya

Lebih lanjut Anton mengatakan, saat ini konsumen bersangkutan sudah mendapatkan Toyota Alphard yang ia pesan.

Namun, saat ditanya terkait sanksi atau hukuman kepada oknum sales 'nakal' tersebut, Anton mengaku masih melakukan pemeriksaan secara internal.

"Secara internal akan kami cek terlebih dulu," tutupnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Leonard Hartono (@leonhartono)