GridOto.com - Yamaha MT-15 punya kembaran di daratan Eropa sana, hanya saja namanya jadi MT-125 karena menyandang mesin yang cuma 125 cc.
Meski begitu ia punya bentuk yang sekilas mirip, mulai dari bentuk headlamp, tangki, hingga bodi belakangnya yang bak pinang dibelah dua.
Dibilang 'sekilas' karena sebenarnya banyak terdapat perbedaan part di antara MT-15 dengan MT-125 yang ada di Eropa.
Sobat yang ada di Indonesia jangan iri ya, karena versi Eropa ini punya part yang lebih advance lho.
Dimulai dari sokbreker depan, meski sama-sama pakai jenis upside down tapi punya MT-125 diameter as 41 mm.
Ukuran segitu termasuk gede lho, karena di versi Indonesia diameter as sokbrekernya cuma 37 mm.
Perbedaan ini bikin tampilan MT-125 jadi lebih kokoh dan padat.
Turun ke bawah, posisi piringan cakram depannya juga beda nih, yang mana versi Eropa ada di sebelah kiri.
Baca Juga: Yamaha MT-15 Facelift Hadir Dengan Fitur Baru, Jadi R15M Versi Naked
Tak cuma itu, cakram yang ada di posisi kiri itu ditemani kaliper bertipe radial.
Kalau kamu belum tahu, kaliper radial ini secara konstruksi beda dengan kaliper axial yang umumnya ada di motor-motor mesin kecil, termasuk MT-15 Indonesia.
Kaliper radial ini dibaut ke sokbreker dengan mengarah ke depan, sementara tipe axial dibaut menyamping.
Dengan begitu kaliper radial punya karakter yang lebih rigid, dengan feelig pengereman yang leih akurat.
Apalagi kaliper radial ini juga hadir master rem yang beda dengan master rem konvensional atau axial.
Di tipe ini master remnya punya selongsong master yang searah dengan gerakan handle rem, makanya feel dan feedback pengereman kaliper radial ini terasa lebih baik.
Sekadar informasi, kalau di Indonesia salah satu motor yang pakai kaliper radial ini adalah Kawasaki Ninja ZX-25R.
Kaliper radial ini juga lebih umum dipakai sama moge-moge sih ketimbang motor-motor bermesin kecil.
Oke lanjut, yang beda dari MT-125 dengan MT-15 yang ada di Indonesia adalah desain peleknya.
Baca Juga: Ini Penantang Yamaha MT-15 dari Benelli, Tampang Sportynya Bikin Ngiler
Di MT-125 peleknya punya palang berbentuk huruf Y berjumlah enam, sementara versi Indonesia palangnya cuma ada lima.
Enggak heran kan kenapa kaki-kaki Yamaha MT-125 terlihat lebih kekar dan padat?
Bahkan bagian-bagian minor seperti spion pun, milik MT-125 mengadopsi yang lebih bagus lho karena mirip dengan punya MT-25.
Perbedaan juga ada di bagian sepatbor depannya, kalau ini secara fungsi sama sih, hanya beda bentuk saja.
Satu hal yang bikin MT-15 menang adalah mesinnya yang sudah berkapasitas 155 cc plus VVA.
Secara tenaga jelas versi loakal ini lebih unggul dengan tenaga 19,04 dk dan torsi 14,7 Nm.
Meski begitu mesin 125 cc-nya MT-125 juga enggak malu-maluin kok.
Ia tetap dibekali VVA sebagai pengail tenaganya yang mampu menghasilkan 14,75 dk dengan torsi 11,5 Nm, lumayan lah.
Jadi gimana menurut kamu, lebih pilih MT-125 yang bertabur part lebih mewah tapi tenaga kecil, atau MT-15 yang biasa aja tapi mesinnya lebih bertenaga?