GridOto.com - GPX POPz 110 2023 beberapa waktu lalu meluncur di Jepang untuk meramaikan segmen motor bebek retro 110 cc yang juga dihuni Honda Super Cub 110.
Produk lansiran brand asal Thailand ini secara tampilan mirip Honda Super Cub C125, terutama dilihat dari desain bodi serta posisi headlamp yang sama-sama berada di bawah setang.
Namun supaya tidak dianggap meniru sepenuhnya, GPX POPz 110 tetap memiliki detail unik yang bisa dijadikan ciri khasnya.
Misalnya dari bagian fascia, meski memiliki posisi headlamp yang sama, desain cover lampu bebek retro ini sedikit lebih mengotak dibandingkan Super Cub C125, dan dihiasi lis warna hitam.
Bentuk joknya juga dibuat cukup unik, terlihat di bagian pembonceng tidak bersentuhan dengan spakbor belakang sehingga tampak melayang.
Bicara fitur, motor bebek retro ini sudah memakai pencahayaan LED baik di headlamp dan stoplamp.
Panel instrumennya masih menggunakan model analog, tapi tetap mampu menampilkan beragam informasi penting dengan gaya retro-modern.
Baca Juga: Emang Boleh Seklasik Ini? Intip Warna Baru Honda Super Cub 110
Kemudian untuk suspensi belakangnya ternyata bisa disetel tingkat kekerasannya di dua mode, yakni single dan passanger mode, mirip di Honda Astrea Prima zaman dulu.
Urusan fitur keselamatan juga sudah lumayan, di mana pengereman depan motor ini sudah pakai cakram dan belakang masih pakai teromol.
Di bagian performa, bebek retro ini dibekali mesin silinder tunggal berkapasitas 109 cc 4-tak yang diklaim sudah lulus standar emisi Euro 4.
Untuk harganya, GPX POPz 110 dibanderol 297.000 Yen atau setara Rp 30,5 jutaan (kurs 1 Yen = Rp 102.79 per 15 November 2023).
Angka tersebut sedikit lebih murah dari Honda Super Cub 110 yang harganya 302.500 Yen atau sekitar Rp 31 jutaan.